kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.896.000   16.000   0,85%
  • USD/IDR 16.220   -29,00   -0,18%
  • IDX 6.915   -12,32   -0,18%
  • KOMPAS100 1.007   -0,64   -0,06%
  • LQ45 771   -2,07   -0,27%
  • ISSI 227   0,47   0,21%
  • IDX30 397   -1,97   -0,49%
  • IDXHIDIV20 459   -2,95   -0,64%
  • IDX80 113   -0,11   -0,10%
  • IDXV30 114   -0,70   -0,61%
  • IDXQ30 128   -0,64   -0,49%

Soal RUU Pilkada, Partai Demokrat ikut arahan SBY


Rabu, 17 September 2014 / 08:00 WIB
Soal RUU Pilkada, Partai Demokrat ikut arahan SBY
ILUSTRASI. Twibbon Hari Peduli Autisme Sedunia 2023. 


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat Amir Syamsuddin, mengatakan sikap Partai Demokrat akan mengikuti arahan dari Ketua Umum Susilo Bambang Yudhoyono. Sebelumnya, SBY menilai rakyat sudah terbiasa dengan pilkada langsung dan sistem tersebut cocok dengan sistem presidensial yang dianut Indonesia.

"Saya kira penjurunya Ketua Umum Demokrat, Dia yang jadi pegangan Partai Demokrat," ujar Amir, saat ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (16/9).

Amir mengatakan, seperti yang disebutkan SBY, Partai Demokrat tidak boleh mengurangi kualitas demokrasi dari rakyat. Demokrasi saat ini, kata dia, sudah mendapatkan penghargaan dari dunia internasional.

Karena itu, langkah yang harus dilakukan adalah meningkatkan kualitas demokrasi tersebut. Meski begitu, Amir menekankan perlunya pasal-pasal untuk mengurangi ekses yang mungkin terjadi pada pelaksanaan pemilukada nantinya.

"Ya tentunya mengusulkan beberapa pasal-pasal untuk mengantisipasi akibat-akibat yang dirasakan dari kualitas demokrasi itu," ucap Amir. (Fathur Rochman)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×