kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,52%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Siang ini, Nazaruddin akan tiba di Tanah Air


Sabtu, 13 Agustus 2011 / 13:24 WIB
Siang ini, Nazaruddin akan tiba di Tanah Air
ILUSTRASI. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 0,31% ke level 5.128,23 menutup perdagangan pekan ini pada Selasa (27/10).


Reporter: Noverius Laoli |

JAKARTA. Kabar tentang kepulangan Muhammad Nazaruddin semakin menemukan titik terang. Kalau tidak aral melintang, siang ini, Nazaruddin beserta rombongan akan mendarat di Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta.

Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi, Johan Budi SP, mengatakan diperkirakan pesawat Carteran yang membawa Nazaruddin paling cepat akan tiba sekitar pukul 14.00 WIB. Karena itu, KPK telah menyiapkan tim penyidik untuk menjemput mantan bendahara umum Partai Demokrat tersebut. "Jumlah penjemputnya belum tahu persis,"Ujar Johan, Sabtu (13/8).

Keterangan Johan ini meluruskan kabar simpang siur seputar kepulangan tersangka korupsi Wisama Atlet SEA Games di Palembang ini. Sebelumnya, ada kabar bahwa pesawat yang membawa Nazaruddin akan mendarat di Bandara Pondok Cabe, Jakarta Selatan, atau di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Banten atau di Bandara Husein Sastranegara, Bandung.

Setiba di tanah air, Nazaruddin akan langsung diperiksa KPK. Meskipun saat ini yang memimpin pemulangan adalah kepolisian. Sebab kepolisian hanya melaksanakan tugasnya memburu Nazaruddin sesuai dengan permintaan KPK. Saat ini, tim gabungan yang membawa Nazaruddin terdiri dari KPK, Ditjen Imigrasi, Polri, dan Kementerian Luar Negeri.

Seperti diketahui, Nazaruddin lepas landas dari Bandara El Dorado, Bogota, Kamis pukul 17.00 waktu Kolombia atau Jumat pagi WIB. Dalam perjalangan tersebut, diperkirakan membutuhkan waktu sekitar 28 hingga 30 jam perjalanan.

KPK mengeluarkan biaya sebesar Rp 4 miliar untuk menyewa pesawat jet milik maskapai Amerika Serikat, Gulfstream Aerospace, termasuk biaya menjaga keselamatan Nazaruddin. Pesawat yang membawa rombongan akan transit dua kali, yakni di Sudan dan Dubai, sebelum tiba di Indonesia.

Nazaruddin ditangkap di Kolombia. Pada 25 Juli 2011 di Kolombia, setelah menjadi buron 2,5 bulan. Nazaruddin meninggalkan tanah air pada 23 Mei 2011, sehari sebelum surat pencekalan dikeluarkan oleh KPK.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×