kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Selain mudah tertidur, ternyata Jokowi mengaku bosan dengan dua menteri ini


Sabtu, 16 November 2019 / 05:30 WIB
Selain mudah tertidur, ternyata Jokowi mengaku bosan dengan dua menteri ini
ILUSTRASI. Menteri PUPR Basuki Hadimuljon bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat meninjau calon Ibu Kota Baru di Kalimantan


Reporter: Abdul Basith | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Presiden Joko Widodo berbagi cerita mengenai pengalamannya menjadi orang nomor satu di republik ini. Pada periode pertama, Jokowi didampingi WakiL Presiden  Jusuf Kalla.

Setelah itu, Jokowi kembali terpilih sebagai presiden didampingi Ma'ruf Amin untuk periode 2019-2024.

Baca Juga: Ahok akan jadi salah satu bos BUMN, Partai Demokrat turut berkomentar

Selama menjadi presiden, Jokowi bilang banyak waktu yang dilalui untuk bekerja. Meski begitu, siapa sangka presiden ketujuh Indonesia itu kerap tidur di setiap kesempatan.

"Saya sering tidur di mobil, Jakarta - Bogor saya tidur, Bogor - Jakarta tidur, di pesawat 20 menit saya tidur," ujar Jokowi dalam diskusi Forum A1, Kamis  4/11).

Bahkan Jokowi bilang bisa tidur dalamn kondisi yang bising. Ia mencontohkan dapat tidur di helikopter yang bising meski orang lain tidak bisa tidur. "Alhamdulillah saya diberi kenikmatan bisa tidur dimanapun dan dengan suara apa pun," terang Jokowi.

Baca Juga: Gubernur NTT sebut wisatawan miskin tidak boleh berkunjung ke sana

Sambil bercanda Jokowi juga menjawab merasa bosan dua menteri yang hadir dalam acara tersebut antara lain Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

"Bosen (lihat Menteri PUPR dan Menteri Perhubungan) saya jawab apa adanya," ucap Jokowi sambil bercanda.

Dua menteri tersebut merupakan petahana yang juga menjabat menteri pada kabinet periode pertama sebelumnya. Dua menteri tersebut menggarap proyek yang menjadi fokus dalam pemerintahan yaitu infrastruktur.

Pada periode berikutnya, infrastruktur masih menjadi prioritas meski visi Jokowi membangun Sumber Daya Manusia (SDM). Masih terdapat sejumlah proyek yang belum selesai.

Baca Juga: Presiden Jokowi kumpulkan pangdam di Istana, ada apa?

Penyambungan tol trans Sumatera direncanakan selesai tahun 2024 setelah 5 tahun sebelumnya selesai penyambungan tol trans Jawa. Sektor perhubungan pun digenjot terutama untuk menunjang kebutuhan logistik dan pariwisata.

Selesainya infrastruktur besar tersebut dinilai Jokowi belum selesai. Infrastruktur tersebut ke depan harus digabungkan dengan sektor produksi.

Baca Juga: Soal Ahok yang dikabarkan jadi bos BUMN, Jokowi: Masih proses seleksi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×