Reporter: Yudho Winarto | Editor: Edy Can
JAKARTA. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memberi tenggat waktu hingga Januari 2012 bagi para pembantunya untuk menyerahkan laporan kinerja. Laporan ini mencakup pencapaian yang telah dilakukan selama 2011.
"Januari 2012, saya harap laporan itu sudah saya terima dan tembusannya wakil presiden dan Kepala UKP4," kata SBY dalam pembukaan sidang kabinet, Jumat (2/2).
Laporan kinerja 2011 ini bakal menjadi bahan evaluasi terutama mengenai sejumlah target-target pembangunan yang hendak dicapai. "Kalau sudah kita capai seperti apa dan yang belum seperti apa," katanya.
SBY meminta laporan itu dibuat secara ringkas. Dia minta para menteri melaporkan hal-hal yang sudah atau belum dicapai dan solusinya. "Sekitar 20 sampai 30 halaman saja," tegasnya.
Sebagai informasi, di penghujung tahun anggaran 2011, realisasi anggaran belanja masih seret. Hingga awal November 2011 realisasi belanja negara tercatat sebesar Rp 912,082 triliun atau 69,15% dari pagu Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2011 yang sebesar Rp 1.320,75 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News