Reporter: Noverius Laoli |
JAKARTA. Pekan depan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berserta Ibu Negara Ani Bambang Yudhoyono dan delegasi akan melakukan kunjungan kenegaraan ke dua negara yakni Jerman dan Hungaria. Di Jerman, SBY akan menemui Kanselir Jerman Angela Merkel untuk membahas kelanjutan kemitraan kedua negara.
Staf Khusus Presiden Bidang Hubungan Internasional Teuku Faizasyah mengatakan kunjungan tersebut berlangsung pada 3 Maret - 8 Maret 2013. Menurut Teuku, tujuan kunjungan SBY ke Jerman adalah untuk menindaklanjuti Kemitraan Komprehensif. Kerja sama itu diluncurkan ketika Merkel berkunjung ke Jakarta pada 10 Juli 2012 lalu. Selain itu, presiden juga akan membahas kerjasama ekonomi, kesehatan, pendidikan, riset dan teknologi, serta industri pertahanan.
"Juga akan dibahas kerja sama terkait ketahanan pangan, ketahanan energi, dan transportasi. Dalam kesempatan pertemuan bilateral dengan Kanselir Jerman, akan diumumkan tokoh-tokoh dari kedua negara yang akan menjadi anggota Indonesia-German Advisory Group (IGAG)," ujar Teuku dalam siaran persnya, Kamis (28/2).
Pada kunjungan tersebut, SBY juga akan menerima kunjungan kehormatan Mantan Presiden Jerman Y.M. Dr. Horst Köhler, Menlu Jerman Y.M. Dr. Guido Westerwelle, dan Walikota Berlin Y.M. Herr Klaus Wowereit. SBY dijadwalkan membuka Pameran Pariwisata Internasional ITB (International Tourism Bourse) bersama Kanselir Jerman. Indonesia akan menjadi negara mitra dalam pameran tersebut.
Selain itu, Presiden akan menghadiri forum bisnis dan bertatap muka dengan beberapa CEO perusahaan terkemuka Jerman. Presiden juga dijadwalkan bertemu dengan komunitas diaspora Indonesia di Jerman.
Kemudian, pada 6 Maret - 8 Maret SBY akan terbang ke Budapest, Hungaria untuk melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Republik Hungaria dan Perdana Menteri Hungaria Y.M. Viktor Orbán. Dalam pertemuan itu, SBY akan membahas peningkatan hubungan perekonomian kedua negara. Dalam kesempatan itu, presiden akan menyaksikan penandatanganan MoU kerja sama pelatihan diplomatik antar Kementerian Luar Negeri kedua negara.
Di Budapest, Presiden RI juga akan bertemu dengan sejumlah CEO perusahaan terkemuka Hungaria yang memiliki rencana berinvestasi di Indonesia. Pertemuan ini diharapkan dapat semakin memperkuat minat mereka untuk berinvestasi. SBY akan kembali ke tanah air pada tanggal 9 Maret.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News