kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.100   0,00   0,00%
  • IDX 7.108   -49,86   -0,70%
  • KOMPAS100 1.064   -9,05   -0,84%
  • LQ45 834   -8,40   -1,00%
  • ISSI 216   -2,01   -0,92%
  • IDX30 426   -3,80   -0,88%
  • IDXHIDIV20 514   -4,38   -0,84%
  • IDX80 121   -1,10   -0,90%
  • IDXV30 127   -0,23   -0,18%
  • IDXQ30 142   -1,29   -0,90%

Sambut Lebaran, Wamendag harap dukungan untuk pemulihan kesehatan dan ekonomi


Kamis, 13 Mei 2021 / 12:29 WIB
Sambut Lebaran, Wamendag harap dukungan untuk pemulihan kesehatan dan ekonomi
ILUSTRASI. Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga.


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga menyampaikan ucapan selamat lebaran 1442 H sembari menyampaikan harapan dukungan semua pihak khususnya Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pelaku usaha dalam upaya pemulihan Kesehatan dan ekonomi nasional. 

Salah satu bentuk dukungannya adalah dengan tidak mudik. 

Oleh karena itu, ia mengapresiasi kepatuhan untuk tidak mudik, khususnya ASN dan pelaku usaha. Menurut Jerry, lebaran adalah momentum yang sangat baik untuk mengakrabkan tali silaturahmi. Namun dengan adanya pandemi, menurutnya kita harus tetap mengutamakan keselamatan bersama, khususnya keluarga.

"Saya sampaikan Selamat Lebaran 1442 H. Semoga kita semua diberikan kesehatan dan kita berdoa pandemi ini segera berakhir agar kita bisa Kembali pada kehidupan yang normal kembali," kata Jerry.

Baca Juga: Sejumlah daerah alami defisit daging sapi, pemerintah akan lakukan mobilisasi

Pemerintah memang telah mengeluarkan larangan mudik pada lebaran ini, berlaku mulai 6 hingga 17 Mei. Khususnya bagi ASN, larangan ini dituangkan dalam  Surat Edaran MenpanRB Nomor 8 Tahun 2021. 

Ini merupakan langkah antisipasi agar tidak terjadi kerumunan masif baik di perjalanan maupun tujuan mudik. Menurut data tahun 2019, ada sekitar 15 juta orang yang mudik dari Jabodetabek saja. Mudik memungkinkan terjadi transfer dan penularan Covid lintas daerah. Apalagi telah muncul varian-varian baru yang berpotensi menyebar dengan cepat.

Wamendag menekankan bahwa Pemerintah tengah berfokus untuk membangkitkan sektor kesehatan dan ekonomi nasional dengan melakukan pembatasan kegiatan sosial dan vaksinasi. Masyarakat diminta bersabar dan mendukung program itu agar Covid dan dampaknya bisa dimitigasi dengan baik.

“Pada kuartal pertama tahun ini ekonomi sudah mulai menunjukkan pemulihan. Trend-nya sudah bagus. Pemerintah berharap pada semester kedua tahun ini kita sudah bisa tumbuh. Karena itu kita harus mematuhi pembatasan yang ada dan mendukung program vaksinasi,” tambah Jerry.

Dalam sektor perdagangan sendiri, Jerry optimis pemulihannya bisa berlangsung lebih cepat, khususnya dalam sektor perdagangan rakyat dan perdagangan luar negeri. Meski demikian, semua pihak harus menyesuaikan diri dengan kondisi yang ada.

Baca Juga: Sejumlah daerah alami defisit daging segar, ini langkah yang dilakukan pemerintah



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×