Reporter: Yusuf Imam Santoso | Editor: Handoyo .
Oleh karenanya, diperlukan sosok yang mempunyai karakter hubungan masyarakat yang baik dan paham seluk-beluk penerimaan pajak.
“Saya rasa ke depan, Dirjen Pajak harus terbuka dan sering tampil, penerimaan negara adalah hal yang fundamental jadi sosoknya harus paham substansi perpajakan,” kata Ronny kepada Kontan.co.id, Minggu (6/10).
Ronny menyebut ada dua nama terkuat di DJP yang memenuhi kriteria tersebut. Pertama, Hestu Yoga Saksama yang saat ini menjabat sebagai Direktur Penyuluhan, Pelayanan dan Hubungan Masyarakat DJP. Kedua, Direktur Peraturan Perpajakan II DJP Yunirwansyah.
Baca Juga: Soal tambahan kuota FLPP 2019, begini respons Kemenkeu
“Hestu Yoga secara substansi akuntansi perpajakan sangat memahami, sebagai Humas juga representatif,” ungkap Ronny.
Ronny menambahkan tahun depan penerimaan pajak memiliki banyak tantangan. Apalagi target penerimaan pajak semakin tinggi. Sehingga, baik Hestu maupun Yunirwansyah dinilai lebih mengetahui strategi yang tepat mengejar penerimaan pajak dibandingkan Suryo.
“Pengalaman mereka di kantor pajak sudah lama, mereka sudah tahu tantangan internal dan eksternal. Jadi, tidak perlu penyesuaian yang lama,” kata Ronny.
Baca Juga: Pimpinan MPR jadi 10 orang, Menkeu akan sesuaikan anggaran
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News