Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menegaskan bahwa percepatan investasi menjadi kunci untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia ke depan.
Pemerintah, menurutnya, tidak ingin hanya mengandalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), melainkan juga memperkuat peran sektor swasta serta Badan Pengelola Investasi Danantara.
"Supaya percepatan investasi ke depan tidak hanya mengandalkan APBN, tetapi juga ditopang oleh penguatan peran swasta dan Danantara," ujar Purbaya dalam rapat bersama Komisi XI DPR RI, Rabu (10/9).
Baca Juga: Menkeu Purbaya Optimistis Ekonomi Indonesia Bakal Tumbuh Lebih Tinggi di Tahun Depan
Ke depan, Purbaya menargetkan kontribusi investasi dari Danantara terus meningkat hingga tahun 2029, sejalan dengan meningkatnya kontribusi swasta.
Ia menjelaskan, investasi strategis Danantara akan diarahkan pada sektor-sektor produktif yang memiliki nilai tambah tinggi, memperluas lapangan kerja, serta mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu, APBN tetap hadir sebagai katalis untuk menggerakkan peran swasta agar semakin aktif menanamkan modal di berbagai bidang. "Sehingga ke depan diharapkan Danantara dan swasta berkontribusi besar sebagai motor bagi pertumbuhan ekonomi," katanya.
Baca Juga: Rapat Perdana di DPR, Menkeu Purbaya Soroti Ancaman Perang Dagang dan Geopolitik
Dari sisi belanja pemerintah, Purbaya menekankan bahwa pembangunan infrastruktur melalui APBN tetap menjadi prioritas, terutama untuk proyek-proyek yang memiliki daya ungkit besar terhadap pertumbuhan.
Fokus tersebut mencakup pembangunan perumahan, infrastruktur pendukung ketahanan pangan, ketahanan energi, serta sarana dan prasarana pendidikan dan kesehatan.
Selanjutnya: Indonesia Mulai Babak Baru Energi Bersih: Hidrogen Hijau di Ulubelu
Menarik Dibaca: 9 Judul Film Horor Rekomendasi Letterboxd, dari Weapons hingga The Conjuring
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News