Reporter: Dyah Megasari |
JAKARTA. Partai Kebangkitan Bangsa memasukkan sekitar 30 hingga 40 nama bakal caleg baru. Nama-nama tersebut diambil dari bakal caleg cadangan yang sebelumnya telah disiapkan PKB.
"Dari 60 nama (bacaleg cadangan), ada sekitar 30 hingga 40 nama yang dimasukkan untuk menggantikan nama bakal caleg sebelumnya yang sudah diajukan," kata Ketua Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP) PKB, Saifulah Ma'sum di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Kamis (22/5/2013).
Dimasukkannya bakal caleg cadangan tersebut, dijelaskan Saifulah, disebabkan karena puluhan bacaleg yang sebelumnya diajukan tidak menyerahkan kelengkapan berkas sampai batas waktu yang ditentukan. Sedangkan, bakal caleg cadangan yang sekarang diajukan telah memiliki kelengkapan berkas administrasi.
PKB, kata Saifulah, juga telah membereskan sejumlah nama bakal caleg yang sebelumnya terindikasi ganda. "Sembilan bacaleg ganda yang dulu diserahkan di awal sudah kami selesaikan, semua sudah clear," ujar dia.
Saifullah mengatakan dalam berkas yang diajukan dalam masa perbaikan ini, memang ada nama yang sama di dua daerah pemilihan. "Yakni di dapil Sumatera Selatan I dan Sumatera Selatan II. Tapi namanya memang sama, orangnya berbeda," jelasnya.
Sebelumnya, Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) merilis data sejumlah caleg yang terindikasi ganda atau satu identitas ditempatkan di lebih dari dua daerah pemilihan (dapil). Sebagian besar caleg yang terindikasi ganda adalah caleg perempuan.
Formappi menyebutkan di PKB ada delapan nama bacaleg terindikasi ganda. Mereka adalah:
1. Eka Susanti (Dapil Kalimantan Barat, Dapil Sumatera Utara III, dan Jawa Tengah VI)
2. Hasniati (Dapil Riau II dan Dapil Kalimantan Barat)
3. Karina Astri Rahmawati (Dapil Jawa Barat IX dan Dapil Nusa Tenggara Barat)
4. Nurhidayati (Dapil Sumatera Selatan I dan Dapil Sumatera Selatan II)
5. Marda Hastuti (Dapil Bengkulu dan Dapil Jawa Barat V)
6. Luluk Hidayah (Dapil Kalimantan Timur juga Dapil DKI Jakarta III)
7. Rien Zumaroh (Dapil Jawa Tengah IV dan Dapil Jawa Timur V)
8. Euis Komala (Dapil Jawa Barat III dan Dapil Maluku). (Dani Prabowo/Kompas.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News