kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.164.000   41.000   1,93%
  • USD/IDR 16.695   76,00   0,46%
  • IDX 8.125   85,16   1,06%
  • KOMPAS100 1.130   12,55   1,12%
  • LQ45 811   6,69   0,83%
  • ISSI 282   3,69   1,32%
  • IDX30 425   2,99   0,71%
  • IDXHIDIV20 489   5,53   1,14%
  • IDX80 124   1,36   1,11%
  • IDXV30 133   1,56   1,18%
  • IDXQ30 135   1,11   0,83%

17,6% caleg DPR tak punya kartu parpol


Senin, 06 Mei 2013 / 14:08 WIB
17,6% caleg DPR tak punya kartu parpol
ILUSTRASI. Seorang petugas memperlihatkan sejumlah produk logam mulia emas di gerai Pegadaian Galeri24, Jakarta. (KONTAN/Fransiskus Simbolon)  


Reporter: Dyah Megasari |

JAKARTA. Sekitar 17,6% calon legislatif Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) ternyata tidak memiliki kartu tanda anggota (KTA) partainya masing-masing.

Ini menandakan partai politik tergesa-gesa menyusun daftar caleg. Selain itu, parpol juga terkesan asal merekrut calon yang belum diketahui kualitas dan integritasnya.

Peneliti Formappi Lucius Karus, Senin (6/5) di Jakarta mengatakan, Formappi menemukan ada 1.156 caleg atau 17,6% dari total 6.576 caleg yang belum memiliki KTA.

PKPI menjadi parpol yang paling banyak mendaftarkan caleg tanpa KTA, mencapai 45%.

Berturut-turut adalah PBB (32,3%), Hanura (30,4%), PPP (27,7), PKB (24,1%), Nasdem (17,1%), PDIP (11,3%), Gerinda (8,8%), PKS (6,7%), PAN (6,3%), Golkar (2,1%), Demokrat (0,4%).

Setiap parpol rata-rata mendaftarkan 560 caleg, sesuai batas maksimal yang ditetapkan KPU. Menurut Lucius, KTA merupakan syarat menjadi caleg sesuai Pasal 19 (n) UU Pemilu.

KTA merupakan salah satu dari sekian banyak dokumen persyaratan lain yang wajib disertakan caleg saat mendaftar.

"Formappi mengambil sampel KTA hanya demi melihat keseriusan partai maupun calon dalam mempersiapkan diri menjadi caleg," katanya.

Ketiadaan KTA tentu menimbulkan tanda tanya besar. Lucius menilai caleg yang disodorkan merupakan caleg dadakan yang didaftarkan di menit-menit terakhir.

"Bagi kandidat, sudah jelas tanpa KTA, dia hanya menelanjangi dirinya sebagai caleg pragmatis, yang ujug-ujug berniat terjun ke politik tanpa peduli sama sekali dengan ideologi atau misi partai yang mengusungnya," kata Lucius. (M Fajar Marta/Kompas.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×