Reporter: Bidara Pink | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Para ekonom meyakini pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II-2023 akan lebih tinggi dari capaian pertumbuhan kuartal I-2023 yang sebesar 5,03% YoY.
Adanya momen Ramadan dan Idul Fitri, serta Idul Adha yang jatuh pada rentang waktu tersebut, cukup berdampak pada pertumbuhan ekonomi Indonesia periode April 2023 hingga Juni 2023.
Kepala Ekonom Bank Syariah Indonesia (BSI) Banjaran Surya Indrastomo mengungkapkan, perkiraan pertumbuhan ekonomi kuartal II-2023 sebesar 5,36% YoY.
Baca Juga: BI Kerek Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Kuartal II-2023 Jadi 5,1%
"Ini didorong oleh perbaikan permintaan domestik, didorong oleh periode libur Idul Adha," tutur Banjaran kepada Kontan.co.id.
Permintaan domestik ini kemudian mendorong pertumbuhan konsumsi rumah tangga.
Selain pertumbuhan konsumsi, Banjaran juga melihat positifnya kinerja ekspor turut mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Senada dengan Banjaran, Ekonom Bank Danamon Irman Faiz memperkirakan, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II-2023 berada di kisaran 5,08% YoY.
Baca Juga: Hati-hati, Jika Krisis Pangan Tak Bisa Teratasi Inflasi Bisa Melonjak ke 4,5%
Selain adanya momen hari raya keagamaan, Faiz melihat petrumbuhan ekonomi turut didorong oleh perkembangan manis investasi non bangunan.
Adapun Badan Pusat Statistik (BPS) akan mengumumkan perhitungan terkait pertumbuhan ekonomi periode April 2023 hingga Juni 2023 pada hari ini, Senin (7/8).
Masyarakat dapat menyaksikan secara langsung lewat kanal Youtube BPS, BPS Statistics pada pukul 11.00 WIB.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News