CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.386.000   -14.000   -1,00%
  • USD/IDR 16.295
  • IDX 7.288   47,89   0,66%
  • KOMPAS100 1.141   4,85   0,43%
  • LQ45 920   4,23   0,46%
  • ISSI 218   1,27   0,58%
  • IDX30 460   1,81   0,40%
  • IDXHIDIV20 553   3,30   0,60%
  • IDX80 128   0,57   0,44%
  • IDXV30 130   1,52   1,18%
  • IDXQ30 155   0,78   0,50%

BI Kerek Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Kuartal II-2023 Jadi 5,1%


Senin, 07 Agustus 2023 / 10:03 WIB
BI Kerek Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Kuartal II-2023 Jadi 5,1%
ILUSTRASI. Bank Indonesia (BI) mengerek proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal II-2023


Reporter: Bidara Pink | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) mengerek proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal II-2023.

Deputi Gubernur BI Aida S. Budiman mengungkapkan, kini BI memperkirakan pertumbuhan ekonomi kuartal II-2023 sebesar 5,1% YoY. 

"Kami memperkirakan pertumbuhan ekonomi kuartal II-2023 awalnya 5% YoY, (naik) menjadi 5,1% YoY," tegas Aida saat menjawab pertanyaan awak media, belum lama ini. 

Dalam kesempatan yang sama, Gubernur BI Perry Warjiyo mengungkapkan, pertumbuhan ekonomi kuartal II-2023 didorong oleh peningkatan konsumsi rumah tangga dan investasi. 

Baca Juga: Jika Krisis Pangan Tidak Bisa Teratasi, Inflasi Bisa Terkerek hingga ke Level 4,5%

Kenaikan konsumsi rumah tangga, sehubungan dengan adanya hari besar keagamaan Idul Fitri dan pemberian gaji ke-13 pada aparatur sipil negara (ASN). 

Sedangkan peningkatan investasi terlihat pada investasi non bangunan, sejalan dengan kinerja ekspor yang positif dan berlanjutnya hilirisasi. 

Meski demikian, Perry meyakini kinerja ekspor akan melemah, sejalan dengan perlambatan ekonomi global. 

Kabar baiknya, ekspor jasa akan tumbuh tinggi, dipengaruhi oleh kenaikan kunjungan wisatawan mancanegara. 

Adapun Badan Pusat Statistik (BPS) akan mengumumkan data pertumbuhan ekonomi periode April 2023 hingga Juni 2023 pada hari ini, Senin (7/8). 

Masyarakat dapat menyaksikan secara langsung lewat kanal Youtube BPS, BPS Statistics. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×