kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.220   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Pertumbuhan ekonomi 2012 diperkirakan 6,3%


Minggu, 06 Januari 2013 / 10:44 WIB
Pertumbuhan ekonomi 2012 diperkirakan 6,3%
ILUSTRASI. Kenali Penyakit yang Sering Terjadi pada Bayi di Tahun Pertama


Reporter: Herlina KD | Editor: Edy Can


JAKARTA. Pemerintah optimis pertumbuhan ekonomi pada kuartal keempat 2012 berkisar 6,1% hingga 6,4%. Salah satu alasannya karena realisasi anggaran belanja yang cukup besar pada akhir 2012 lalu.

Bila prediksi ini tercapai, ini artiya pertumbuhan ekonomi 2012 hanya berkisar 6,3%.  Angka ini meleset dari target pemerintah yang sebelumnya sebesar 6,5%.  Catatan saja, pada kuartal I, II, dan III tahun 2012 lalu, ekonomi Indonesia tumbuh masing-masing sebesar 6,3%, 6,4% dan 6,17%.

Kendati meleset, Menteri Keuangan Agus Martowardojo tetap senang. Dia berharap Indonesia bisa menjadi negara yang memiliki pertumbuhan ekonomi terbaik kedua di dunia setelah China.

Sebelumnya, Ekonom Senior Bank Pembangunan Asia (ADB) Edimon Ginting mengungkapkan dampak perlambatan pertumbuhan ekonomi di China dan India sebagai imbas krisis Eropa sudah merembet ke dalam negeri. Sehingga, pertumbuhan ekonomi Indonesia berpotensi terkoreksi menjadi 6,3% di tahun ini. Sementara itu, pada tahun 2013 Edimon memperkirakan ekonomi Indonesia bakal tumbuh 6,6%.

Dalam hitungan ADB, ekonomi China pada tahun 2012 hanya akan tumbuh 7,7%, turun ketimbang tahun 2011 yang 9,3%. Sedangkan ekonomi India tahun ini diperkirakan tumbuh 5,6%, turun dari tahun 2011 yang sebesar 6,5%.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Bambang Brodjonegoro juga berharap pada kuartal IV tahun 2012 ekonomi Indonesia bisa tumbuh 6,3%. Jika terealisasi, Bambang yakin secara keseluruhan pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa mencapai 6,3%.

Menurut Bambang, sebenarnya Indonesia bisa mencapai pertumbuhan ekonomi 6,5% di tahun 2012 jika penyerapan belanja bisa diperbaiki. "Ekonomi 2012 harusnya masih bisa tumbuh 6,5% tapi meleset jadi 6,3%. Mungkin sebagian karena kita tidak bisa merealiasi belanja, terutama belanja modal," katanya akhir pekan lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×