kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45906,29   2,96   0.33%
  • EMAS1.310.000 -0,23%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Percepat transformasi kekuatan ekonomi RI bisa didorong oleh investasi dan ekspor


Senin, 23 Agustus 2021 / 21:35 WIB
Percepat transformasi kekuatan ekonomi RI bisa didorong oleh investasi dan ekspor
ILUSTRASI. Suasana aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Jumat (30/7/2021).


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

“Kalau dilihat 2020 hanya konsumsi pemerintah tumbuh positif, konsumsi rumah tangga, investasi, ekspor, impor semuanya overall negatif pada 2020. Namun saat masuk 2021, pada kuartal I, investasi sudah mendekati penguatan signifikan, ekspor sudah tumbuh positif. Artinya semua komponen sudah mulai menguat tumbuh signifikan, dan ini makin nyata pada kuartal II-2021 semua komponen tumbuh kuat,” papar Febrio.

Baca Juga: Ini manfaatkan OSS RBA bagi investasi

Sejalan dengan arahan Presiden, Febrio menyebut "Reformasi struktural diharapkan meningkatkan daya saing yang akan terlihat dalam tambahan investasi dalam perekonomian kita, dan daya saing kita secara global. Sehingga pertumbuhan ekspor harusnya bisa kita dorong lebih kuat lagi dari agenda reformasi struktural tersebut,"

Peluncuran OSS berbasis risiko oleh Kementerian Investasi pekan lalu diharapkan Febrio dapat mempermudah proses bisnis penciptaan lapangan kerja dan peningkatan ease of doing business (EoDB), sehingga investasi dan lapangan kerja dapat terus terkerek naik.

Kepala Center of Industry Trade & Investement Indef Andry Satrio Nugroho dalam kesempatan terpisah mengatakan bahwa langkah pemerintah meluncurkan OSS berbasis risiko memang tepat mengingat kendala saat memulai bisnis di Indonesia memang terkait perizinan.

“EoDB Indonesia memang belum cukup baik, faktor yang menyebabkan kesulitan berusaha di Indonesia adalah saat memulai. Proses perizinan legal form yang sulit, waktu dan prosedur yang rumit, sampai urusan biaya. OSS berbasis risiko menurut saya mencoba menjawab masalah ini,” ungkapnya.

Meski demikian, Andry menilai masih ada beberapa aspek lain yang kerap menghambat kemudahan berusaha di tanah air. Mulai dari proses pengurusan lahan yang rumit, sampai sengketa bisnis yang membutuhkan waktu lama dan biaya tinggi sehingga menimbulkan ketidakpastian berusaha.

Hal-hal ini dinilai Andry perlu turut diperbaiki untuk mengerek naik peringkat EoDB nasional lebih jauh lagi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×