kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.679.000   7.000   0,42%
  • USD/IDR 16.490   100,00   0,60%
  • IDX 6.520   249,06   3,97%
  • KOMPAS100 949   42,15   4,65%
  • LQ45 738   34,14   4,85%
  • ISSI 202   5,55   2,82%
  • IDX30 382   17,70   4,85%
  • IDXHIDIV20 462   16,68   3,75%
  • IDX80 107   4,47   4,34%
  • IDXV30 110   2,54   2,36%
  • IDXQ30 125   5,23   4,36%

Pengamat: Menteri Pertanian harus sering blusukan


Senin, 27 Oktober 2014 / 06:16 WIB
Pengamat: Menteri Pertanian harus sering blusukan


Reporter: Mona Tobing | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Terpilihnya Amran Sulaiman sebagai Menteri Pertanian mengejutkan berbagai kalangan dari sektor pertanian. Amran memang belum dikenal sebagai penggiat pertanian. Meski begitu, terpilihnya Amran menjadi angin segar pada sektor pertanian nasional.

Hermanto Siregar, Wakil Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) mengatakan, sisi positif terpilihnya Amran sebagai Menteri Pertanian adalah bukan berasal dari Partai Politik. Setelah dua periode sebelumnya berasal dari Partai Politik.

Sebagai profesional dan penggiat usaha, Amran akan unggul dalam mengambil keputusan. Sebab, keputusan yang diambil nantinya diyakini bukan bersifat kepentingan.

"Dari sigi kiprah sektor pertanian nasional memang belum banyak yang mengetahui. Saya sarankan supaya lebih rajin blusukan," kata Hermanto pada Minggu (26/10).

Di sisi lain, waktu yang tinggal yang tinggal dua bulan ini. Menteri Pertanian harus bergerak cepat dengan memastikan bahwa kebutuhan pangan nasional cukup. Serta memastikan harga pangan stabil.

Sebab, saat ini terkendala pada kondisi iklim dan cuaca kemarau. Hermanto menilai, kepercayaan pada pemerintah akan turun jika harga pangan tidak stabil. Terakhir, ketersedian pupuk dan benih mesti tersedia di kalangan petani.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×