kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.476.000   8.000   0,54%
  • USD/IDR 15.866   84,00   0,53%
  • IDX 7.155   -6,65   -0,09%
  • KOMPAS100 1.094   -0,34   -0,03%
  • LQ45 869   -2,96   -0,34%
  • ISSI 217   0,62   0,29%
  • IDX30 444   -2,44   -0,55%
  • IDXHIDIV20 536   -3,97   -0,73%
  • IDX80 126   -0,02   -0,01%
  • IDXV30 135   -1,06   -0,78%
  • IDXQ30 148   -1,10   -0,74%

Penerima subsidi LPG 3 Kg akan diberi kartu Combo


Selasa, 20 Juni 2017 / 20:34 WIB
Penerima subsidi LPG 3 Kg akan diberi kartu Combo


Reporter: Ramadhani Prihatini | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Pemerintah meminta kalangan perbankan menyiapkan sarana dan prasarana untuk mendukung pemerintah dalam mengonversi subsidi gas LPG 3 kilogram (kg) menjadi subsidi non tunai.

Direktur Program Elektronifikasi dan Inklusi Keuangan Bank Indonesia, Pungky Purnomo Wibowo, mengatakan, kalangan perbankan telah menyatakan kesiapannya untuk menyukseskan program pemerintah tersebut.

Untuk itu, ia meminta pemerintah segera menyerahkan data penerima subsidi kepada perbankan. Saat ini ada 25,7 juta rumah tangga penerima yang telah didata pemerintah.

Pungky bilang, dari data yang diberikan tersebut, Himbara akan membuatkan rekening untuk kartu yang rencananya akan bernama kartu Combo. Dalam kartu Combo itu nantinya akan berisi dua rekening. Yang pertama rekening tabungan, yang kedua uang elektronik (e-money). Uang subsidi dari gas LPG 3 kg itu nantinya akan dimasukkan dalam rekening tersebut.

Selanjutnya, penerima kartu tinggal bertransaksi di e-warung atau mengambil uangnya melalui layanan keuangan digital seperti Anjungan Tunai Mandiri (ATM) untuk dibelikan ke agen gas.

"E-warung nanti akan menggunakan mesin electronic data capture (EDC) dan itu tidak ada biaya. Begitu juga di ATM, misalnya dia nasabah Mandiri tapi mau mengambil atau menarik dari bank lain itu tidak dikenai biaya," ujarnya.

Namun ia belum bisa memastikan subsidi tersebut ditransfer pemerintah setiap bulan atau per kuartal melalui Himbara (Himpunan Bank-Bank Milik Negara).

"Tergantung dari Kementerian Sosial dan pemerintah, masuknya (uang) setiap bulan atau triwulan, kita siap semua," kata Pungky.

Pungky bilang, karena pemerintah menargetkan untuk mulai mengucurkan subsidi energi non tunai ini pada Februari 2018, untuk itu pihaknya memastikan Himbara untuk menyelesaikan pengadaan kartu kombo paling lambat akhir tahun ini.  "Mudah-mudahan tidak sampai akhir tahun, kartunya sudah bisa terselenggara," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×