kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Pendiri Partai Demokrat akan gelar pertemuan


Selasa, 12 Juni 2012 / 10:44 WIB
Pendiri Partai Demokrat akan gelar pertemuan
ILUSTRASI. Ada beberapa penyebab keputihan yang bisa dialami oleh wanita.


Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Edy Can


JAKARTA. Para pendiri Partai Demokrat yang tergabung dalam Forum Komunikasi Pendiri dan Deklarator Partai Demokrat (PD) akan menggelar pertemuan Rabu (13/6) esok malam. Pertemuan ini akan membuat sikap politik atas kasus yang membelit partai berlambang bintang mercy ini.

Salah seorang pendiri Partai Demokrat Sutan Bhatoegana mengatakan, pertemuan akan digelar pukul 19.00 WIB di Hotel Sahid. "Kami ingin menyemangati DPP yang sedang dihajar badai. Kami masih ada tetap mendukung demi kejayaan Partai Demokrat yang akan datang," kata Sutan, Selasa (12/6).

Sutan menjelaskan, para pendiri dan deklarator Partai Demokrat akan membuat pernyataan politik yang nantinya diserahkan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) selaku Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat. Salah satu sikap politik yang akan diambil itu adalah menyangkut citra Partai Demokrat terkait kasus Hambalang dan Wisma Atlet. "Kami mau meminta pendapat para pendiri apa yang harus kami lakukan," katanya.

Informasi yang diperoleh KONTAN, pertemuan ini akan membahas jatuhnya citra Partai Demokrat. Berdasarkan hasil survei terakhir, tingkat elektabilitas Partai Demokrat melorot hingga 10%.

Spekulasi yang beredar, sejumlah elit Partai Demokrat akan menyampaikan masukan ke SBY supaya menonaktifkan kader yang bermasalah dari jabatannya di partai termasuk Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum.

Asal tahu saja, nama Anas disangkutpautkan dalam dugaan korupsi proyek Hambalang. Anas telah membantah tudingan tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×