kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.415.000   -13.000   -0,54%
  • USD/IDR 16.600   -6,00   -0,04%
  • IDX 8.089   173,32   2,19%
  • KOMPAS100 1.119   28,59   2,62%
  • LQ45 796   23,97   3,10%
  • ISSI 285   3,86   1,37%
  • IDX30 415   14,34   3,58%
  • IDXHIDIV20 470   17,22   3,80%
  • IDX80 124   2,97   2,46%
  • IDXV30 133   4,48   3,48%
  • IDXQ30 131   4,31   3,39%

Pendiri Partai Demokrat akan gelar pertemuan


Selasa, 12 Juni 2012 / 10:44 WIB
Pendiri Partai Demokrat akan gelar pertemuan
ILUSTRASI. Ada beberapa penyebab keputihan yang bisa dialami oleh wanita.


Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Edy Can


JAKARTA. Para pendiri Partai Demokrat yang tergabung dalam Forum Komunikasi Pendiri dan Deklarator Partai Demokrat (PD) akan menggelar pertemuan Rabu (13/6) esok malam. Pertemuan ini akan membuat sikap politik atas kasus yang membelit partai berlambang bintang mercy ini.

Salah seorang pendiri Partai Demokrat Sutan Bhatoegana mengatakan, pertemuan akan digelar pukul 19.00 WIB di Hotel Sahid. "Kami ingin menyemangati DPP yang sedang dihajar badai. Kami masih ada tetap mendukung demi kejayaan Partai Demokrat yang akan datang," kata Sutan, Selasa (12/6).

Sutan menjelaskan, para pendiri dan deklarator Partai Demokrat akan membuat pernyataan politik yang nantinya diserahkan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) selaku Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat. Salah satu sikap politik yang akan diambil itu adalah menyangkut citra Partai Demokrat terkait kasus Hambalang dan Wisma Atlet. "Kami mau meminta pendapat para pendiri apa yang harus kami lakukan," katanya.

Informasi yang diperoleh KONTAN, pertemuan ini akan membahas jatuhnya citra Partai Demokrat. Berdasarkan hasil survei terakhir, tingkat elektabilitas Partai Demokrat melorot hingga 10%.

Spekulasi yang beredar, sejumlah elit Partai Demokrat akan menyampaikan masukan ke SBY supaya menonaktifkan kader yang bermasalah dari jabatannya di partai termasuk Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum.

Asal tahu saja, nama Anas disangkutpautkan dalam dugaan korupsi proyek Hambalang. Anas telah membantah tudingan tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×