kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.280   0,00   0,00%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Demokrat hormati KPK dalam usut Hambalang


Jumat, 08 Juni 2012 / 18:11 WIB
Demokrat hormati KPK dalam usut Hambalang
ILUSTRASI. PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) dengan gerai Erafone


Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Djumyati P.

JAKARTA. Ketua Divisi Informasi dan Komunikasi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat Andi Nurpatih mengatakan pihaknya menghormati kinerja Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang berencana menaikkan status hukum kasus penggelembungan dana pembangunan proyek pusat pendidikan, pelatihan dan sekolah olahraga nasional Bukit Hambalang, dari penyelidikan ke penyidikan.

Menurut Andi, semakin cepat ada kejelasan dalam pengungkapan kasus ini, maka akan semakin baik. Karena penegakan kasus ini butuh kepastian hukum. "Kita tunggu saja hasil kerja KPK. Partai Demokrat menghormati proses hukum dan penegakan hukumnya," ungkap Andi dalam pesan singkatnya kepada wartawan, Jakarta, Jumat (8/6).

Andi menambahkan partai berlambang bintang mercy ini tetap konsisten terhadap penegakan hukum dan akan menunggu hasil dan kepastian hukum tersebut. Partai Demokrat, lanjut Andi, tidak akan melakukan intervensi dalam proses dan penegakan hukum kasus ini.

"Partai Demokrat mempersilakan kader-kader partai yang dimintai keterangan oleh KPK agar taat hukum," tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×