Reporter: Bambang Rakhmanto | Editor: Edy Can
JAKARTA. Pemerintah mengaku telah membeli 7% saham divestasi PT Newmont Nusa Tenggara (NNT). Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengatakan kesepakatan atas transaksi tersebut dicapai pada 18 April lalu.
Agus mengatakan, dana pembelian saham tersebut berasal dari PT Perusahaan Investasi Pemerintah (PIP). "PIP itu memiliki dana dan dana itu bukanlah dana APBN tahun berjalan," katanya, Kamis (21/4).
Cuma, berapa harga pembelian saham itu masih belum diputuskan. Pasalnya, pemerintah dan Newmont masih bernegosiasi soal diskon yang akan diberikan.
Direktur Jenderal Kekayaan Negara Hadiyanto mengatakan, pemerintah kemungkinan memperoleh harga dibawah yang ditawarkan Newmont yakni US$ 271 juta. "Tentunya kami ingin harga yang terbaik buat pemerintah," tegasnya.
Setelah menyelesaikan pembelian ini, pemerintah menggiring Newmont melantai ke bursa. Agus mengatakan, pemerintah akan meyakinkan pemegang saham lainnya listing di Bursa Efek Indonesia.
Agus beralasan, Indonesia memiliki banyak perusahaan-perusahaan di bidang sumber daya alam, minyak, gas, dan mineral, namun sedikit sekali yang masuk ke pasar modal. Dia mengatakan, dengan memasukkan perusahaan-perusahaan tambang ke pasar modal pemerintah bisa memprofilkan karakteristik industri tambang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News