kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Pemerintah kaji pembatasan sepedamotor untuk mudik


Kamis, 05 September 2013 / 21:32 WIB
Pemerintah kaji pembatasan sepedamotor untuk mudik


Reporter: Fahriyadi | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Pemudik bermotor tampajknya harus mulai harap-harap cemas. Pasalnya mulai tahun depan, pemerintah berencana untuk membatasi pemudik yang pulang kampung menggunakan sepeda motor. Hal itu terungkap dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara pemerintah dengan Komisi V DPR terkait evaluasi penyelenggaraan mudik Lebaran 2013.

Dalam hasil kesimpulan rapat tersebut, Komisi V DPR mengusulkan kepada pemerintah untuk mengatur pembatasan penggunaan sepeda motor untuk perjalanan mudik pada lebaran 2014 mendatang. Rekomendasi pembatasan itu dikarenakan masih banyak terjadi kecelakaan lalu lintas pada saat mudik lebaran 2013.

Atas usulan itu, Wakil Menteri Perhubungan, Bambang Susantono mengaku masih akan melakukan kajian terkait hal tersebut. "Pembatasan penggunaan sepeda motor hanya untuk jarak dekat tidak diatur dalam Undang-Undang. Makanya, pemerintah akan mengkaji usulan DPR agar perlu ada aturan bagi pengguna sepeda motor untuk mudik," kata Bambang, Kamis (5/9).

Ia bilang, Kementerian Perhubugan (Kemhub) akan melihat kajian pembatasan ini dari sisi keselamatannya. Menurutnya akan dicari langkah yang paling ideal untuk menjaga keselamatan pengendara sepeda motor jarak jauh ini.

Bambang memastikan bahwa pemerintah akan mencari opsi terbaik dulu sebelum melakukan pembatasan atau larangan sepeda motor tidak bisa digunakan untuk mudik. "Kita akan lihat untuk mudik tahun depan apakah bisa memperbesar kapasitas angkut sepeda motor dengan kereta api untuk pemudik jarak jauh. Jadi, jika itu bisa dilakukan, maka pembatasan bisa kita terapkan," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×