kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.503.000   7.000   0,47%
  • USD/IDR 15.489   45,00   0,29%
  • IDX 7.736   0,93   0,01%
  • KOMPAS100 1.201   -0,35   -0,03%
  • LQ45 958   -0,50   -0,05%
  • ISSI 233   0,21   0,09%
  • IDX30 492   -0,18   -0,04%
  • IDXHIDIV20 591   0,64   0,11%
  • IDX80 137   0,04   0,03%
  • IDXV30 143   0,27   0,19%
  • IDXQ30 164   0,00   0,00%

Pemerintah akan Kucurkan BLT Pangan untuk 18,8 Juta KPM Pada Februari 2024


Selasa, 30 Januari 2024 / 04:25 WIB
Pemerintah akan Kucurkan BLT Pangan untuk 18,8 Juta KPM Pada Februari 2024
ILUSTRASI. Pemerintah akan mengucurkan BLT Rp 200.000 kepada 18,8 juta keluarga penerima manfaat (KPM).ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/rwa.


Reporter: Siti Masitoh | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah akan mengguyur bantuan langsung tunai (BLT) Rp 200.000 kepada 18,8 juta keluarga penerima manfaat (KPM). BLT ini diberikan terhitung pada Januari hingga Maret 2024. Artinya, setiap KPM akan mendapatkan BLT Rp 600.000.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan, BLT pangan ini diberikan sebagai upaya memitigasi risiko pangan.

“Bantuan langsung tunai dengan judul mitigasi risiko pangan untuk 3 bulan, itu akan dievaluasi 3 bulan lagi, dan 3 bulan pertama diberikan sekitar bulan Februari yang besarnya Rp 200.000 per bulan,” tutur Airlangga dalam konferensi pers, Senin (29/1).

Baca Juga: Pemerintah Lanjutkan Bansos Beras 10 Kg hingga Juni 2024 kepada 22 Juta Penerima

Adapun BLT ini diberikan menggantikan program BLT El Nino yang sempat diberikan pada akhir tahun lalu, dengan nominal yang sama yakni Rp 200.000 per bulan pada November dan Desember 2023.

Sebelumnya, Airlangga menyampaikan, pemerintah telah menugaskan PT Pos Indonesia sebagai transporter sebagai penyalur BLT. Dalam pelaksanaan penyaluran Penerima Bantuan Pangan (PBP) nantinya akan disesuaikan dengan daftar nominatif.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan, anggaran yang khusus disiapkan untuk BLT ini yakni sebesar Rp 11,25 triliun.

“(BLT) kalau untuk 3 bulan itu Rp 11,25 triliun untuk 18 juta KPM,” tutur Sri Mulyani.

Baca Juga: Pos Indonesia Bagi Bantuan Secara Langsung Kepada Lansia

Sri Mulyani menambahkan, penyaluran BLT ini akan disalurkan untuk tiga bulan sekaligus yakni Rp 600.000 untuk Januari hingga Maret 2024.  

“Akan diberikan tiga bulan sekaligus, nanti kita lihat kesiapan dari Kementerian Sosial,” ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Penerapan Etika Dalam Penagihan Kredit Macet Eksekusi Jaminan Fidusia Pasca Putusan MK

[X]
×