kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.430.000   -10.000   -0,69%
  • USD/IDR 15.243   97,00   0,63%
  • IDX 7.905   76,26   0,97%
  • KOMPAS100 1.208   12,11   1,01%
  • LQ45 980   9,43   0,97%
  • ISSI 230   1,69   0,74%
  • IDX30 500   4,71   0,95%
  • IDXHIDIV20 602   4,65   0,78%
  • IDX80 137   1,32   0,97%
  • IDXV30 141   0,53   0,38%
  • IDXQ30 167   1,08   0,65%

Pekan Terakhir Agustus 2024, BI Catat Aliran Modal Asing Masuk Rp 6,21 Triliun


Minggu, 01 September 2024 / 22:35 WIB
Pekan Terakhir Agustus 2024, BI Catat Aliran Modal Asing Masuk Rp 6,21 Triliun
ILUSTRASI. Petugas menata tumpukan uang dolar AS di Cash Center Bank Mandiri, Jakarta, Rabu (18/4). Bank Indonesia (BI) mencatat, terdapat aliran modal asing yang masuk ke pasar keuangan dalam negeri pada pekan keempat Agustus 2024.


Reporter: Siti Masitoh | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Bank Indonesia (BI) mencatat, terdapat aliran modal asing yang masuk ke pasar keuangan dalam negeri pada pekan keempat Agustus 2024.

Berdasarkan data transaksi yang dihimpun BI, pada periode 26 hingga 29 Agustus 2024 nonresiden di pasar keuangan domestik tercatat beli neto Rp 6,21 triliun.

Asisten Gubernur, Kepala Departemen Komunikasi BI, Erwin Haryono, mengatakan, dana asing masuk dari pasar surat berharga negara (SBN), pasar saham, serta Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI).

Baca Juga: BI Catat Aliran Modal Asing Masuk Rp 15,91 Triliun di Pekan Ketiga Agustus 2024

“Terdiri dari beli neto Rp 3,89 triliun di pasar saham, Rp 1,56 triliun di SRBI, dan Rp 0,76 triliun di pasar SBN,” tutur Erwin dalam keterangan tertulisnya, Jumat (30/8).

Seiring dengan masuknya dana asing dari pasar keuangan domestik, premi risiko investasi Indonesia mengalami penurunan.

Terlihat dari premi credit default swap (CDS) Indonesia 5 tahun per 30 Agustus 2024 sebesar 65,87 bps, turun dibandingkan 23 Agustus 2024 sebesar 66,86 bps.

Lebih lanjut, selama tahun 2024, berdasarkan data setelmen sampai dengan 29 Agustus 2024, nonresiden tercatat beli neto Rp 187,66 triliun di SRBI, Rp 12,79 triliun di pasar saham, dan Rp 9,20 triliun di pasar SBN.

Baca Juga: BI Catat Dana Asing Kembali Mengalir Rp 9,67 Triliun di Pasar Keuangan Domestik

Sementara itu, bila diakumulasi pada semester-II 2024, berdasarkan data setelmen sampai dengan 29 Agustus 2024, nonresiden tercatat beli neto sebesar Rp 57,31 triliun di SRBI, Rp 43,15 triliun di pasar SBN, dan Rp 12,45 triliun di pasar saham.

Erwin menyampaikan, Bank Indonesia terus memperkuat koordinasi dengan pemerintah dan otoritas terkait serta mengoptimalkan strategi bauran kebijakan untuk mendukung ketahanan eksternal ekonomi Indonesia.

Selanjutnya: Industri Sawit Bersiap Hadapi Pajak CPO yang Segera Ditetapkan India

Menarik Dibaca: BMKG Deteksi Bibit Badai Siklon Tropis 92W, Cuaca Hujan Deras di Wilayah Ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management Principles (SCMP) Mastering Management and Strategic Leadership (MiniMBA 2024)

[X]
×