Sumber: Kompas.com | Editor: Uji Agung Santosa
SANUR. Politisi senior PDI Perjuangan, TB Hasanuddin, mengungkapkan, hingga kini belum mendapatkan informasi terkait identitas kader PDI-P yang ditangkap dalam operasi tangkap tangan Komisi Pemberantasan pada Kamis (9/4/2015) malam. Menurut dia, ada berbagai informasi yang beredar dan perlu dilakukan pengecekan.
"Infonya belum pasti, (anggota) DPR atau DPRD. Ibu Megawati sudah bilang supaya tidak mencuri, tidak maling. Pada prinsipnya kami dukung pemberantasan korupsi," kata Hasanudin, di arena Kongres IV PDI-P, Hotel Inna Grand Bali Baech, Sanur, Jumat (10/4/2015).
Jika benar ada kader yang ditangkap KPK, Hasanudding mengatakan, hal ini sesuatu yang memalukan. Apalagi, dalam pidato pembukaan Kongres IV PDI-P, pada Kamis kemarin, Ketua Umum DPP PDI-P Megawati Soekarnoputri kembali menegaskan sikap PDI-P mendukung pemberantasan korupsi.
"Kalau memang benar, itu memalukan, menjijikkan," kata Hasanuddin.
KPK akan mengungkapkan kronologi penangkapan kader PDI-P di arena kongres pada hari ini.
"Nanti keterangan lebih lengkap akan disampaikan melalui konferensi pers Jumat pagi," ujar Kepala Bagian Pemberitaan dan Informasi Komisi Pemberantasan Korupsi Priharsa Nugraha, melalui pesan singkat.
Pada Kamis (10/4/2015) malam, penyidik KPK bergerak untuk menjaring beberapa orang dalam operasi tersebut. Namun, Priharsa enggan menjelaskan lebih detil perihal siapa saja yang ditangkap KPK.
"Sementara ini, yg baru bisa disampaikan adalah benar pada Kamis, KPK telah melakukan penangkapan terhadap beberapa orang di Bali," kata Priharsa. (Indra Akuntono)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News