kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.950.000   -18.000   -0,91%
  • USD/IDR 16.310   12,00   0,07%
  • IDX 7.156   38,26   0,54%
  • KOMPAS100 1.043   8,35   0,81%
  • LQ45 800   4,89   0,62%
  • ISSI 232   2,05   0,89%
  • IDX30 415   0,46   0,11%
  • IDXHIDIV20 485   0,27   0,06%
  • IDX80 117   0,78   0,67%
  • IDXV30 119   -0,05   -0,04%
  • IDXQ30 133   0,10   0,08%

Menkop Tergetkan Pembentukan 80.000 Koperasi Merah Putih Rampung Akhir Juni 2025


Senin, 26 Mei 2025 / 13:01 WIB
Menkop Tergetkan Pembentukan 80.000 Koperasi Merah Putih Rampung Akhir Juni 2025
ILUSTRASI. Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi menargetkan 80.000 koperasi desa/kelurahan merah putih dapat terbentuk hingga akhir Juni 2025. ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/foc.


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi menargetkan 80.000 koperasi desa/kelurahan merah putih dapat terbentuk hingga akhir Juni 2025. 

Budi menyebut 80.000 koperasi desa merah putih ini akan diluncurkan serentak pada 12 Juli 2025, bertepatan dengan Hari Koperasi Nasional. 

"Jadi kami berharap 30 Juni 2025 sudah terbentuk semuanya dan kami bersama satgas nasional terus mendorong percepatan pembentukan koperasi desa merah putih," kata Budi dalam Rakor Bersama Komisi VI DPR RI, Senin (26/5). 

Budi mencatat, hingga 25 Mei 2025, sebanyak 47.630 koperasi desa merah putih telah terbentuk, atau 57,02 % dari target yang ditetapkan Presiden Prabowo Subianto. 

Baca Juga: Takjub! LPDB Kemenkop Sebut Hingga Akhir Mei 40.000 Kopdes Merah Putih Sudah Berdiri

Secara rinci, provinsi dengan tingkat pembentukan koperasi desa terbanyak adalah Lampung mencapai 95%, Jawa Timur 90,6% dan Jawa Tengah mencapai 89%. 

Sementara, provinsi dengan tingkat pembentukan koperasi desa terendah yakni Papua Pegunungan mencapai 0,04%, Papua, Barat 0,6% dan Papua Barat Daya 2,17%. 

"Kami bersama Satgas nasional akan terus mendorong percepatan pembentukan utamanya di daerah dan provinsi yang di bawah 5%," jelas Budi. 

Dalam rangka percepatan pemenuhan target, Budi mengaku turun langsung dalam melakukan koordinasi, sosialisasi dan hadir secara fisik dalam musyawarah pembentukan koperasi desa merah putih di beberapa daerah. 

Baca Juga: Kemenkop Gandeng KPK Cegah Korupsi Kopdes Merah Putih

Selain itu, Satgas Nasional secara berkala juga melakukan peluncuran dan dialog percepatan pembentukan koperasi desa merah putih yang dapat dihadiri langsung oleh keplada desa. 

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menerbitkan Instruksi Presiden Republik Indonesia (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang ditandatangani pada tanggal 27 Maret 2025. 

"Perlu langkah strategis, terpadu, terintegrasi, dan terkoordinasi antar kementerian/lembaga dan pemerintah daerah guna melakukan optimalisasi dan percepatan pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih,” jelas Presiden Prabowo dalam Inpres yang diakses pada laman JDIH Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg). 

Percepatan pembentukan 80.000 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (Kopdes Merah Putih) adalah bagian dari upaya pemerintah untuk mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan berkelanjutan dan pembangunan dari desa untuk pemerataan ekonomi menuju Indonesia Emas 2045.

Selanjutnya: Bitcoin Kembali Dekati Level US$110.000, Cek 16 Aplikasi Resmi Jual-Beli Aset Kripto

Menarik Dibaca: Resep Roti Gandum Homemade yang Empuk, Sarapan Sehat untuk Diet dan Cegah Diabetes

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×