kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.123.000   1.000   0,05%
  • USD/IDR 16.630   -4,00   -0,02%
  • IDX 8.019   -31,71   -0,39%
  • KOMPAS100 1.114   -9,41   -0,84%
  • LQ45 801   -8,95   -1,10%
  • ISSI 278   -0,75   -0,27%
  • IDX30 420   -2,44   -0,58%
  • IDXHIDIV20 482   -3,20   -0,66%
  • IDX80 122   -1,16   -0,94%
  • IDXV30 131   -0,60   -0,45%
  • IDXQ30 134   -1,33   -0,99%

Menkeu Purbaya Ungkap Defisit APBN Agustus 2025 Melebar Menjadi 1,35% dari PDB


Senin, 22 September 2025 / 14:36 WIB
Menkeu Purbaya Ungkap Defisit APBN Agustus 2025 Melebar Menjadi 1,35% dari PDB
ILUSTRASI. Kemenkeu mencatat defisit APBN hingga Agustus 2025 mencapai 1,35%dari Produk Domestik Bruto (PDB) atau setara Rp 321,6 triliun. ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/bar


Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat defisit APBN hingga Agustus 2025 mencapai 1,35%dari Produk Domestik Bruto (PDB) atau setara Rp 321,6 triliun.

Angka ini melebar jika dibandingkan dengan posisi Juni 2025 yang mencapai 0,84% PDB.

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan bahwa pelebaran defisit ini terjadi lantaran realisasi belanja negara lebih besar jika dibandingkan dengan penerimaan negara yang masuk.

Baca Juga: Revisi RUU Keuangan Negara, Purbaya Pastikan Batasan Defisit&Rasio Utang Tidak Diubah

Tercatat, realisasi pendapatan negara hingga Juli 2025 mencapai Rp 1.638,7 triliun atau setara 57,2% dari outlook.

Realisasi tersebut mengalami penurunan jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 1.777,3 triliun.

Sementara itu, realisasi belanja negara mencapai Rp 1.960,3 triliun atau setara 55,6% dari outlook. Realisasi tersebut meningkat bila dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 1.930,7 triliun.

Baca Juga: Defisit RAPBN 2026 Melebar, Ekonom Peringatkan Risiko Beban Utang

Purbaya mengatakan bahwa pemerintah akan menggenjot belanja negara di sisa akhir tahun ini.

"Masih ada belanja yang akan dipercepat lagi sehingga keseimbangan primernya sesuai dengan desain waktu kita buat anggaran untuk tahun 2025," ujar Purbaya dalam Konferensi Pers APBN Kita, Senin (22/9/2025).

Dengan kondisi tersebut, keseimbangan primer mencapai Rp 22 triliun.

Selanjutnya: Didistribusikan Oktober, Bapanas Sebut Bantuan Pangan Bakal Ditambah Minyak Goreng

Menarik Dibaca: Harga Emas Hari Ini Sentuh Rekor Tertinggi Baru, Bertengger di atas US$ 3.700

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×