kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45893,43   -4,59   -0.51%
  • EMAS1.306.000 -0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ma'ruf Amin: Striker Tebu Ireng yang gemar nonton film


Selasa, 12 Maret 2019 / 17:15 WIB
Ma'ruf Amin: Striker Tebu Ireng yang gemar nonton film


Sumber: TribunNews.com | Editor: Yudho Winarto

Striker Tebu Ireng yang Gemar Nonton Film

Mungkin belum banyak yang tahu kalau KH. Ma'ruf Amin merupakan penggemar berat sepakbola.

Sejak remaja, Ma'ruf Amin sudah mengakrabi sepakbola di sela menimba ilmu di Perguruan Islam Al-Khairiyah Citangkil, Cilegon, Banten.

Hobinya makin tersalurkan saat melanjukan pendidikan di Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur.

Di masa mudanya, Ma'ruf Amin boleh dibilang lelaki tampan.

Dalam buku KH Ma’ruf Amin “Santri Kelana Ulama Paripurna” karya Iip Yahya menyebutkan secara khusus kedekatan Ma’ruf Amin dan sepakbola.

Seringkali Ma’ruf ikut dalam pertandingan antar santri.

Permainan bakal seru saat dia bertemu rivalnya, Gus Shohib Bisri putra Kiai Bisri Syansuri, pendiri Pondok Pesantren Denanyar, Jombang.

Hobinya juga terbawa saat libur dari pesantren. Ma’ruf selalu mengajak kawan-kawan sepermainannya bermain.

Tak jarang mereka bertandang ke kampung atau desa lain untuk adu cakap menggiring bola.

“Pokoknya kalau Ma’ruf pulang liburan, main bola jadi rame,” ujar H. Djana Supriatna, adik iparnya.

“Dia bisa menggerakkan anak-anak kampung untuk ikut bermain bola,” tambahnya.

“Kiai Ma’ruf biasa bermain di posisi striker,” kata Masduki Baidowi, Wakil Sekretaris Jenderal PBNU.

Bahkan meski kini tak lagi bermain bola, Ma’ruf Amin masih getol menyaksikan pertandingan sepakbola.

Update berita sepakbola tim Barcelona dan Real Madrid nyaris tak pernah luput.

Tak hanya Liga Spanyol, tim sepakbola Inggris di antaranya Manchester United dan Liverpool juga menjadi perhatiannya.

Menurut Masduki, selain sepakbola, menonton film di bioskop juga menjadi hiburan bagi Kiai Ma’ruf.

Ketika kiriman uang datang saat masih nyantri di Jombang, dia akan menyempatkan nonton ke Bioskop Ria dekat alun-alun Jombang

“Keluar pesantren masih pakai sarung. Sampai di kota langsung ganti celana,” kata Masduki mengisahkan kembali.

Tentu saja, kebiasaan nonton film hanya bisa dilakukannya sebulan sekali. Uang kiriman selebihnya harus diatur untuk hidup sebulan.

Sepakbola dan film menghiasi kehidupan masa remaja Kiai Ma’ruf yang selalu ceria.

Dia bisa membagi waktu mengaji, bermain, dan nonton.

Soal membagi waktu ini juga dikisahkan oleh KH Muhammad Cholil Nafis.

“Saat itu ada acara di Surabaya, sarasehan untuk penyelesaian kasus Sampang,” kata Wakil Ketua Lembaga Bahtsul Masail NU ini mengingat.

Rapat yang biasanya molor, oleh Kiai Ma’ruf dipercepat. Ternyata alasannya, sebentar lagi ada pertandingan seru Piala Dunia 2014. (Hasanudin Aco)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Masa Muda Ma’ruf Amin yang Gemar Main Bola,

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Practical Business Acumen Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×