Reporter: Abdul Basith | Editor: Noverius Laoli
“Kita tidak ingin tergesa-gesa, tetapi ingin secepatnya diputuskan,” tandasnya.
Berdasarkan kajian sebelumnya, pemindahan ibu kota akan dilakukan secara bertahap. Sebelumnya pada tahun 2019 hingga 2020 dilakukan persiapan baik dari sisi kajian, regulasi, mau pun tata ruang.
Tahap pertama adalah pembangunan pusat pemerintahan di kawasan ibu kota baru. Tahap pertama ini diharapkan dapat berjalan pada tahun 2021 hingga 2024.
Baca Juga: Jokowi sebut 28 tempat wisata sekitar Danau Toba akan ditata
Setelah tahun 2024, pembangunan tahap 2 akan dilakukan pada tahun 2025 hingga 2029. Pada tahap tersebut akan dibangun kawasan pemukiman Aparatur Sipil Negara (ASN) lanjutan dari tahap 1, fasilitas pendidikan dan kesehatan, serta fungsi penunjang seperti museum, science and techno park, dan universitas.
Tahap ketiga pada tahun 2030 hingga 2045 akan masuk pada pembangunan komersil. Antara lain seperti pemukiman non ASN, industri kreatif dan pariwisata, serta pembangunan kawasan metropolitan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News