kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

LMAN sudah membayar klaim BUJT Rp 6,8 triliun


Senin, 03 Agustus 2020 / 07:30 WIB
LMAN sudah membayar klaim BUJT Rp 6,8 triliun


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Fahriyadi .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) menyatakan telah membayar dana talangan tanah (DTT) kepada Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) sebesar Rp 48,66 triliun hingga akhir Semester I-2020. Nilai ini merupakan akumulasi klaim dana talangan dan cost of fund BUJT sejak 2017 hingga 24 Juli 2020.

Hingga kini, total tagihan yang disampaikan BUJT kepada LMAN mencapai Rp 54,20 triliun. Artinya, total pembayaran dana talangan pembebasan lahan telah mencapai 89,79%.

"Tagihan itu belum seluruhnya dapat kami bayar mengingat masih dilakukan penelitian administrasi dan ada dokumen maupun data yang perlu disempurnakan agar tata kelola terjaga," kata Direktur Utama LMAN Basuki Purwadi kepada KONTAN, Rabu (29/7).

Khusus untuk tagihan 2020, dana talangan tanah yang sudah dibayar LMAN sebesar
Rp 6,81 triliun. Total, sepanjang 2020, LMAN mendapatkan alokasi dana talangan tanah Rp 10,3 triliun.

Basuki menjelaskan, nilai tagihan dan realisasi pembayaran DTT ini bisa mengalami perubahan setiap waktu, mengingat permohonan pembayaran DTT berkembang.

Bila mengacu pada Standar Operasional Prosedur (SOP) pembayaran, LMAN akan membayar DTT paling lambat 10 hari setelah dokumen dinyatakan lengkap.

Adapun detail prosesnya, pertama-tama, Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) mengajukan permohonan pembayaran DTT kepada LMAN disertai dengan hasil verifikasi Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan dokumen yang dipersyaratkan sesuai ketentuan.

Setelah itu, LMAN akan melakukan penelitian administrasi atas permohonan yang diajukan. Hal ini dilakukan untuk melihat kesesuaian antara permohonan yang diajukan dengan kelengkapan dokumen yang disampaikan.

Sekjen Asosiasi Tol Indonesia (ATI) Krist Ade Sudiyono berharap dana talangan BUJT yang masih tertahan di LMAN  bisa dipercepat pembayarannya. "Dukungan kepada BUJT adalah dukungan kas," ujar Krist kepada KONTAN, hari Minggu  kemarin (2/8).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×