CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.513.000   -30.000   -1,94%
  • USD/IDR 15.740   98,00   0,62%
  • IDX 7.244   -140,01   -1,90%
  • KOMPAS100 1.117   -21,26   -1,87%
  • LQ45 887   -14,43   -1,60%
  • ISSI 220   -4,35   -1,94%
  • IDX30 457   -6,42   -1,38%
  • IDXHIDIV20 554   -6,30   -1,12%
  • IDX80 128   -2,00   -1,53%
  • IDXV30 139   -0,11   -0,08%
  • IDXQ30 153   -1,86   -1,20%

KSPSI Sepakat Untuk Menyelesaikan Hubungan Industrial dengan PTPN III


Rabu, 27 September 2023 / 07:59 WIB
KSPSI Sepakat Untuk Menyelesaikan Hubungan Industrial dengan PTPN III
Perwakilan demonstran buruh diterima manajemen?Perkebunan Nusantara PTPN III? di Kantor Holding PTPN III di Gedung Agro Plaza, Kuningan, Jakarta Selatan pada Selasa (26/9).


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Ratusan buruh dari Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) yang dipimpin oleh Andi Gani Nena Wea menggelar demonstrasi damai di Kantor Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero), yang berlokasi di Gedung Agro Plaza, Kuningan, Jakarta Selatan pada Selasa (26/9).

Peserta aksi bukan hanya berasal dari Jabodetabek, tetapi juga datang dari Medan, Sumatera Utara. Buruh dari Medan bahkan menempuh perjalanan selama 30 jam untuk tiba di Jakarta dan telah menyiapkan tenda untuk menginap di depan kantor PTPN III jika diperlukan.

Ketua DPD KSPSI Sumut, T. Muhammad Yusuf, menjelaskan bahwa demonstrasi ini dilakukan sebagai respons atas sengketa hubungan kerja di PT Sri Pamela Medika Nusantara, anak perusahaan dari PTPN III, dengan para pekerjanya yang tergabung dalam KSPSI.

Baca Juga: Presiden KSPI Menyatakan akan All Out Mendukung Ganjar Pranowo

"Kami menduga PT Sri Pamela Medika Nusantara melakukan praktik Union Busting dengan memberhentikan Rio Affandi Siregar. Selain itu, ada juga mutasi yang diterapkan kepada Supriatno, Darwis Wijaya, Yudi Harjo, Edy Suryono, dan Dyan Wiradani Sitorus," ungkapnya  dalam keterangannya.

Menurut Yusuf, upaya mediasi baik secara bipartit maupun tripartit dengan perusahaan tampaknya tidak menghasilkan solusi. "Pada Januari 2023, Dinas Ketenagakerjaan Provinsi Sumut sudah mengeluarkan anjuran untuk kembalinya Rio Affandi Siregar bekerja, namun perusahaan tidak mengindahkannya. Ini menunjukkan perusahaan milik negara ini tidak mematuhi keputusan yang ada," tegas Yusuf.

Oleh karena itu, dalam demonstrasi tersebut, para buruh mendesak agar perusahaan mencabut keputusan PHK Rio Affandi Siregar dan memulihkan posisinya. Mereka juga menuntut pencabutan mutasi terhadap Supriatno, Darwis Wijaya, Yudi Harjo, Edy Suryono, dan Dyan Wiradani Sitorus. Tidak hanya itu, KSPSI juga mendesak perusahaan agar membayar upah lembur pekerja yang diduga belum dibayarkan selama 7 tahun.

Baca Juga: Begini Tanggapan Buruh Soal Penerbitan Perppu Cipta Kerja

Sebagai tambahan, aksi demonstrasi KSPSI tersebut dimulai pukul 10.00 WIB dengan partisipasi sekitar 500 buruh yang memenuhi kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, depan Kantor PTPN III. Dalam aksi tersebut, beberapa perwakilan dari para demonstran diterima untuk berdialog. 

Mereka bertemu dengan Kadiv SDM PTPN III, Yefri Yudianto, serta Kadiv Hubungan Kelembagaan dan TJSL PTPN III, Ridho Syahputra Manurung.

Di dalam isi notulen pertemuan, Manajemen Holding PTPN III berjanji akan menindaklanjuti tuntutan dari massa buruh. Ada dua pokok inti yang akan dilakukan Manajemen Holding PTPN III. 

Pertama, Manajemen Holding PTPN III akan melakukan kunjungan kerja ke PT Sri Pamela Medika Nusantara pada hari Jumat (29/9) mendatang dalam rangka membahas aspirasi yang disampaikan buruh. 

Baca Juga: Siang Ini 13 Serikat Buruh Ajukan Uji Materi Perppu No 2/2022 Tentang Cipta Kerja

Kedua, Manajemen Holding PTPN III meminta PT Sri Pamela Medika Nusantara melibatkan Rio Affandi Siregar bersama DPD KSPSI Sumut untuk melakukan tindak lanjut atas permasalahan tersebut. 

"Tentunya kami ingin baik buruh maupun perusahaan bisa bersama-sama mematuhi prinsip good corporate governance," ucap Manajemen PTPN III.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×