kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   -2.000   -0,14%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

KPK: Penyadapan dilakukan dengan sangat ketat


Selasa, 13 Oktober 2015 / 16:01 WIB
KPK: Penyadapan dilakukan dengan sangat ketat


Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Indriyanto Seno Adji Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengatakan, proses penyadapan yang dilakukan lembaganya sangat ketat. 

"Tidak semua penyadapan yang diajukan itu disetujui oleh pimpinan sangat pilih-pilih sekali," jelasnya, Selasa (13/10).

Proses izin penyadapan dari tim Humas KPK ke tahap Lidik cukup ketat, serta diawasi oleh pimpinan struktural. Tujuannya, untuk menghindari kesalahan.

Sekadar mengingatkan, proses penyadapan KPK banyak menuai pro dan kontra. DPR yang hendak membahas revisi Undang-undang KPK juga memasukkan proses ini dalam draf. 

Terkait rencana revisi undang-undang KPK, Indriyanto menegaskan, dirinya menolak dengan adanya revisi. Dia menilai, revisi UU KPK no 30/2002 akan melumpuhkan kinerja KPK sebagai penegak hukum untuk memberantas korupsi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×