kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

KPK: Andi belum perlu ditahan


Jumat, 11 Oktober 2013 / 19:42 WIB
KPK: Andi belum perlu ditahan
ILUSTRASI. Daun ganja.


Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Johan Budi menyatakan, pihaknya belum perlu menahan mantan Menteri Pemuda dan Olahraga, Andi Alfian Mallarangeng.

"Penyidik belum memerlukan penahanan," ujar Johan dalam jumpa pers dengan wartawan di Kantor KPK, Jakarta, Jumat (11/10).

Meski demikian, lanjut Johan, penyidik KPK akan melakukan pemeriksaan lanjutan terhadap Andi. Namun, Johan pun belum bisa memastikan waktu pemeriksaan lanjutan Andi.

Menurutnya, penahanan tersangka KPK merupakan kewenangan penyidik. Selain itu, Johan membantah adanya usaha memperlambat penyidikan pidana korupsi proyek di di Hambalang.

"Karena dalam penyidikan, tim penyidik sering kali menemukan fakta atau informasi baru baik berdasarkan pengakuan saksi-saksi maupun bukti-bukti yang didapat oleh penyidik," tambah Johan.

Selain itu menurut Johan, informasi terbaru itu bisa digunakan untuk mengembangkan kasus tersebut. Hari ini, Andi memenuhi panggilan KPK untuk diperiksa sebagai tersangka proyek Olahraga Hambalang.

Andi ditetapkan sebagai tersangka pada tanggal 6 Desember 2012. Mantan politisi Partai Demokrat itu diduga melakukan perbuatan melawan hukum dan penyalahgunaan wewenang yang menguntungkan diri sendiri atau pihak lain, namun justru merugikan keuangan negara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×