kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.908.000   1.000   0,05%
  • USD/IDR 16.212   -17,00   -0,10%
  • IDX 6.865   -12,86   -0,19%
  • KOMPAS100 999   -3,55   -0,35%
  • LQ45 764   -2,07   -0,27%
  • ISSI 226   -1,00   -0,44%
  • IDX30 393   -1,12   -0,29%
  • IDXHIDIV20 455   -0,68   -0,15%
  • IDX80 112   -0,32   -0,28%
  • IDXV30 114   0,03   0,02%
  • IDXQ30 127   -0,74   -0,58%

Kementerian PUPR baru realisasikan Rp 10,03 triliun anggaran di kuartal I 2020


Selasa, 21 April 2020 / 22:02 WIB
Kementerian PUPR baru realisasikan Rp 10,03 triliun anggaran di kuartal I 2020
ILUSTRASI. Presiden Joko Widodo (kanan) berbincang dengan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kiri) dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (tengah) saat peresmian Terowongan Air Nanjung di Margaasih, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (29/1/2020). Presiden Jokowi meresm


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Hingga akhir Maret 2020, Kementerian PUPR baru merealisasikan anggaran sebesar Rp 10,03 triliun. Jumlah tersebut baru mencapai 8,34% dari pagu anggaran Kementerian PUPR di 2020 yakni sebesar Rp 120,21 triliun.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono juga mengatakan, progres fisik dari penyerapan tersebut baru sebesar 7,48%, dimana angka ini lebih rendah dari target awal yang sekitar 11%.

Baca Juga: Ada Covid-19, anggaran Kementerian PUPR dipangkas Rp 44,58 triliun

"Ini terjadi kelambatan sedikit dari rencana semula, seharusnya 11%, tetapi baru mencapai 8,34% jadi ada deviasi 3%," ujar Basuki dalam rapat kerja dengan komisi V DPR yang dilakukan secara virtual, Selasa (21/4).

Dalam kesempatan yang sama, Basuki pun menjelaskan adanya pengurangan atau realokasi anggaran Kementerian PUPR untuk menangani dampak Covid-19 ini.

Dia menjelaskan, perubahan postur anggaran Kementerian PUPR sudah terjadi selama dua kali, dimana berdasarkan Perpres 54 tahun 2020 tentang Perubahan Postur dan Rincian APBN tahun 2020, anggaran Kementerian PUPR yang dipangkas awalnya adalah Rp 24,53 triliun.

Baca Juga: Basuki: Lima pegawai Kementerian PUPR positif corona

Namun, sesuai surat nomor S-302/MK.02/2020 anggaran Kementerian PUPR kembali dikurangi sebesar Rp 44,58 triliun."Dengan demikian pagu anggaran Kementerian PUPR dari semula Rp 120 triliun, sekarang yang kita belanjakan Rp 75,63 triliun," terang Basuki.

Adapun, anggaran yang direalokasikan tersebut berasal dari  penghematan alokasi perjalanan dinas dan paket meeting sebesar 50% dari sisa anggaran yang belum terserap di 2020.

Baca Juga: Inilah 25 beleid kemudahan berinvestasi untuk dongkrak peringkat EoDB Indonesia

Selanjutnya, penundaan paket-paket kontraktual yang belum dilelang. Ada juga rekomposisi alokasi anggaran 2020 pada paket kegiatan tahun jamak sehingga pelaksanaannya bisa lebih panjang.

Dilakukan pula perubahan paket-paket single years menjadi multi years , juga mengoptimalkan kegiatan non-fisik yang bisa ditunda/dihemat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×