kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah salurkan Rp 8 triliun dana BOS


Sabtu, 15 Februari 2020 / 18:33 WIB
Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah salurkan Rp 8 triliun dana BOS
ILUSTRASI. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah menyalurkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) sebanyak Rp 8 triliun ke sekolah. FOTO ANTARA/Arif Pribadi/ss/pd/11 *** Local Caption ***


Reporter: Vendi Yhulia Susanto | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah menyalurkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) sebanyak Rp 8 triliun ke sekolah.

"Sekarang per Jumat kemarin (14/2) sudah Rp 8 triliun ke sekolah, jadi langsung ke sekolah," kata Kepala Sub Direktorat Dana Desa Otonomi Khusus dan Dana Keistimewaan Kemenkeu, Kresnadi Prabowo Mukti, Sabtu (15/2).

Baca Juga: Agar dana BOS transparan, Kemendikbud merancang platform teknologi

Kresnadi mengatakan, perubahan skema penyaluran dana BOS yang saat ini langsung ke sekolah terbilang baik. Jika sebelumnya penyaluran dana BOS tahap pertama melalui pemerintah daerah baru sampai ke sekolah sekitar Maret atau April. Maka dengan skema baru ini, sekolah sudah menerima dana BOS pada Februari.

Selain itu, dengan adanya perubahan skema ini, sekolah yang telah menerima dana BOS diharapkan langsung menggunakannya. Jadi ada belanja riil yang langsung di level yang paling bawah dalam rangka mendongkrak perekonomian.

"Kembali lagi kita harus melihat fakta dulu (tahun lalu) itu sekitar Rp 4 triliun itu baru ke Pemda (lalu) ke sekolahnya baru April atau Maret. Tapi sekarang sudah Rp 8 triliun sudah langsung ke sekolah," ujar dia.

Kresnadi mengatakan, penyaluran dana BOS yang saat ini telah di atas 80 persen dari target penyaluran tahap pertama. Pada Senin pekan depan, Kemenkeu akan kembali menyalurkan dana BOS sehingga target 100 persen penyaluran dana BOS tahap pertama bisa tercapai. "Jadi nanti Senin minggu depan kita akan transfer semua sesuai dengan SK di Kemendikbud yang 136.000-an," ungkap dia.

Baca Juga: Erick Thohir bakal merombak para petinggi di tiga bank BUMN, bank mana saja?




TERBARU

[X]
×