kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Kemenko perekonomian targetkan kartu prakerja diluncurkan akhir minggu ini


Selasa, 17 Maret 2020 / 16:40 WIB
Kemenko perekonomian targetkan kartu prakerja diluncurkan akhir minggu ini
ILUSTRASI. Calon Presiden petahana Joko Widodo menunjukkan Kartu Indonesia Pintar untuk mahasiswa saat menghadiri Senam Bersama Srikandi Jokowi-Maruf Amin di Jakabaring Sport City, Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu (9/3/2019). Jokowi mengajak para srikandi pendukun


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Noverius Laoli

Setelah itu, dia juga mengatakan program kartu Prakerja ini akan diterapkan di Jawa Timur, Jawa Barat dan DKI Jakarta. Lokasi ini dianggap memiliki banyak pencari kerja.

Sebelumnya, landasan aturan pelaksanaan program kartu prakerja tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 36 Tahun 2020 tentang Pengembangan Kompetensi Kerja Melalui Kartu Prakerja.

Walaupun Perpres tentang Prakerja sudah diterbitkan, tetapi program ini masih belum akan efektif berjalan karena menunggu satu Perpres lainnya diterbitkan, yaitu aturan yang membahas soal Project Management Officer (PMO). 

Baca Juga: Tangkis dampak corona, pemerintah siapkan Rp 1 triliun buat pengangguran

Namun, Susiwijono memastikan pihaknya akan menetapkan PMO secepatnya.

"Hari ini akan kita proses PMO-nya siapa saja, akan kita tetapkan hari ini. Saya kira pak presiden sudah memberikan arahan kepada menko dan kami akan mendorong supaya kartu prakerja dilaunching di akhir minggu ini," tambahnya.

Susiwijono berharap, dengan adanya kartu prakerja ini, maka pekerja yang terkena PHK bisa mendapatkan pendidikan dan pelatihan sehingga kemampuan yang dimiliki bertambah. Harapannya, mereka bisa mendapatkan pekerjaan baru yang lebih baik atau justru berwirausaha.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×