kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.889   41,00   0,26%
  • IDX 7.204   63,03   0,88%
  • KOMPAS100 1.106   10,86   0,99%
  • LQ45 878   11,63   1,34%
  • ISSI 221   0,93   0,42%
  • IDX30 449   6,38   1,44%
  • IDXHIDIV20 540   5,74   1,07%
  • IDX80 127   1,43   1,14%
  • IDXV30 135   0,66   0,49%
  • IDXQ30 149   1,74   1,18%

Kasus Konfirmasi Covid-19 di Jakarta Masuk Level 3, Waspada XBB, Ini Gejalanya


Rabu, 09 November 2022 / 04:00 WIB
Kasus Konfirmasi Covid-19 di Jakarta Masuk Level 3, Waspada XBB, Ini Gejalanya


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kasus Covid-19 di sejumlah wilayah Indonesia kembali mencatatkan peningkatan. Wilayah DKI Jakarta, salah satunya. Hal tersebut diungkapkan oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.

Budi mengatakan, kasus konfirmasi Covid-19 di DKI Jakarta sudah memasuki level 3. Saat ini, kasus konfirmasi mingguan di DKI Jakarta mencapai 106,63 per 100.000 orang. Sementara itu, tren kasus perawatan mingguan di DKI Jakarta mencapai 6,59. 

"Ternyata ada yang sudah masuk ke level 2 dan khusus untuk Jakarta kasus konfirmasi sudah masuk ke level 3," kata Budi dalam Rapat Kerja bersama Komisi IX DPR RI di Gedung Nusantara I DPR RI, Selasa (8/11/2022). 

Budi mengungkapkan, penentuan level tiap provinsi mengacu pada threshold transmisi virus Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO). 

Baca Juga: Sejak 3 Minggu Terakhir, Subvarian XBB Mendominasi Kasus Covid-19

Batasan untuk kasus konfirmasi WHO adalah 20 kasus per 100.000 penduduk per minggu. Sementara itu, kasus yang masuk rumah sakit adalah 5 pasien per 100.000 penduduk per minggu, dan tingkat kematian adalah 1 kematian per 100.000 penduduk per minggu. Mengacu pada batasan yang sama, kasus konfirmasi nasional masih terkendali. 

"Angka-angka yang ada di Indonesia sekarang baik konfirmasi masih 11 jadi masih level 1. Hospitalisasi masih 1,95, itu juga dibawah 5 masih level 1. Dan fatality-nya juga masih 0,08 jadi di bawah 1," ucap Budi. 

"Jadi ketiga indikator transmisi WHO kita masih di level 1 jadi masih terkendali," lanjutnya. 

Di sisi lain, kasus Covid-19 di Kalimantan Timur juga meninggi. Budi menilai, hal ini dipengaruhi oleh banyaknya perjalanan dinas terkait pengembangan Ibu Kota Nusantara. 

"Yang lainnya daerahnya masih tenang, kejadiannya naiknya sekarang di Jawa-Bali dulu," jelas Budi. 

Baca Juga: UPDATE Covid-19 Indonesia, 8 November: Tambah 6.601 Kasus Baru, Meninggal 38

Sebagai informasi, per Senin (7/11/2022) pukul 12.00 WIB, kasus Covid-19 bertambah 3.828 kasus dalam 24 jam terakhir sehingga totalnya mencapai 6.525.120. DKI Jakarta menempati posisi dengan penambahan kasus konfirmasi paling banyak, yaitu 1.345 kasus. 

Kemudian Jawa Barat 534 kasus, Jawa Timur 507 kasus, Banten 384 kasus, dan Jawa Tengah 365 kasus.



Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×