Reporter: Abdul Basith Bardan | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - SORONG. Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan penanaman jagung di Sorong, Papua Barat.
Jokowi menyebut terdapat 7 juta hektare (ha) lahan pertanian yang dapat dimanfaatkan di Papua Barat. Namun, pemanfaatannya masih sebesar 33%.
"Ini lahan yang sangat luas tapi memang termanfaatkan maksimal hanya 33%," ujar Jokowi usai menanam jagung, Senin (4/10).
Jokowi meminta Menteri Pertanian dan kepala daerah untuk meningkatkan pertanian di Sorong. Bekas Gubernur DKI Jakarta itu bilang Papua Barat memiliki potensi besar sebagai produsen utama komoditas pertanian Indonesia Timur.
Baca Juga: Jokowi pastikan vaksinasi Covid-19 merata dari Sabang hingga Merauke
Kapasitas produksi pertanian di Sorong akan terus didorong menjadi 2 hingga 3 kali panen per tahun. Selain itu, pemerintah juga meningkatkan keikutsertaan petani milenial untuk meningkatkan produksi.
"Sudah dilatih oleh Pak Mentan 800 petani, tetapi ditargetkan kurang lebih dua ribuan nanti akan kita selesaikan," ungkap Jokowi.
Dukungan teknologi pertanian juga diperlukan dalam mendorong produksi pertanian di Papua Barat. Selain itu dukungan juga dibutuhkan dalam irigasi lahan pertanian.
Jokowi bilang akses terhadap modal usaha akan diberikan oleh pemerintah kepada petani di Papua Barat. Sehingga nantinya hasil pertanian tersebut dapat memenuhi kebutuhan pangan masyarakat terutama di Papua dan Papua Barat.
Baca Juga: Jokowi resmikan rumah sakit berfasilitas lengkap di Merauke
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News