kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.739   21,00   0,13%
  • IDX 7.480   0,54   0,01%
  • KOMPAS100 1.157   2,51   0,22%
  • LQ45 918   4,40   0,48%
  • ISSI 226   -0,78   -0,35%
  • IDX30 474   2,88   0,61%
  • IDXHIDIV20 571   3,56   0,63%
  • IDX80 132   0,52   0,39%
  • IDXV30 140   1,17   0,84%
  • IDXQ30 158   0,64   0,41%

Jokowi akui belum faham 6 ruas tol dalam kota


Selasa, 15 Januari 2013 / 15:16 WIB
Jokowi akui belum faham 6 ruas tol dalam kota
ILUSTRASI. Menlu Retno Marsudi berbicara pada rapat tak resmi secara virtual dengan sejumlah menteri luar negeri dan perwakilan Perbara (ASEAN), di Jakarta, Selasa (2/3/2021).


Reporter: Edy Can | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Gubernur DKI Joko Widodo (Jokowi) menggelar public hearing tentang proyek pembangunan enam ruas tol dalam kota. Dia mengaku, acara ini digelar karena dirinya belum mengerti sepenuhnya soal proyek senilai Rp 41 triliun itu.

Dengan mendengar masukan dari masyarakat itu, Jokowi berharap bisa benar-benar yakin dalam memutuskan proyek enam ruas tol tersebut. "Saya tidak ingin melanggar etika kebijakan publik. Saya akan menyetujui kalau benar-benar dibutuhkan masyarakat bukanĀ  atas kepentingan bisnis," katanya, Senin (14/1).

Nasib proyek pembangunan enam ruas tol dalam kota masih menggantung. Jokowi belum memberikan lampu hijau karena menuai protes dari sebagian masyarakat.

Pengamat perkotaan Marco Kusumawijaya menyatakan, pembangunan jalan tidak akan menyelesaikan kemacetan lalu lintas di Jakarta. Dia beralasan, penambahan jalan akan mendorong kepemilikan mobil.

Sementara, PT Jakarta Tollroad Development selaku pemenang tender proyek enam ruas tol dalam kota menyatakan, rasio jalan di Jakarta rendah. Direktur Utama Jakarta Tollroad Frans Sunito menyatakan, rasio jalan di Jakarta hanya sekitar 6%. Menurutnya, angka ini masih rendah dibandingkan Tokyo, Singapura dan lainnya.

Hadir dalam public hearing Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono, Direktur Jenderal Perhubungan Darat Suroyo Alimoeso dan sejumlah lembaga swadaya masyarakat yang peduli terhadap masalah perkotaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×