kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Jadi Menhan di era Gus Dur, kini Mahfud MD ditunjuk jadi Menko Polhukam


Rabu, 23 Oktober 2019 / 08:39 WIB
Jadi Menhan di era Gus Dur, kini Mahfud MD ditunjuk jadi Menko Polhukam
ILUSTRASI. Ilustrasi: Mahfud MD ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/ama.


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Siapa yang tidak kenal dengan Mahfud MD. Pria yang lair di Madura 13 Mei 1957 ini merupakan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi periode 2008-2013. 

Presiden Joko Widodo menunjuk Mahfud MD sebagai Menko Polhukam dalam Kabinet Indonesia Maju untuk periode 2019-2024. Penunjukan Mahfud MD sebagai Menteri Polhukam diumumkan Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (23/10/2019).

Bukan kali pertama Mahfud MD menjabat sebagai menteri. Pada masa pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid dan Wakil Presiden Megawati Sukarnoputri, dirinya pernah menjabat sebagai Menteri Pertahanan dan Menteri Kehakiman. 

Baca Juga: Mahfud MD hadir di Istana dengan menggunakan kemeja putih

Sebelum diangkat menjadi menteri di tahun 2000, ada sejumlah pekerjaan yang pernah dilakoni Mahfud. Beberapa di antaranya yakni: dosen Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (1984), Sekretaris Jurusan Hukum Tata Negara Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (1986–1988), Pembantu Dekan II Fakultas Hukum, Universitas Islam Indonesia (1988–1980), Direktur Karyasiswa Universitas Islam Indonesia (1991–1993), Pembantu Rektor I Universitas Islam Indonesia (1994–2000), Direktur Pascasarjana Universitas Islam Indonesia (1996–2000), dan Anggota Panelis dan Asesor, Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (1997–1999).

Dia juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Dewan Tanfidz DPP Partai Kebangkitan Bangsa (2002–2005), Rektor Universitas Islam Kadiri (2003–2006), Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Keluarga Alumni Universitas Islam Indonesia (2010), serta Ketua Dewan Penyantun Yayasan Alumni Undip Badan Penyelenggara Universitas Semarang. 

Baca Juga: Detik-detik pengumuman kabinet, Mahfud MD: Saya nyatakan siap membantu negara

Bagaimana dengan rekam jejaknya di ranah pemerintahan dan perpolitikan Tanah Air? Berikut rangkumannya dari berbagai sumber:

- Plt. Staf Ahli dan Deputi Menteri Negara Urusan HAM (1999–2000)
- Menteri Pertahanan Republik Indonesia, kemudian Menteri Kehakiman (2000–2001)
- Anggota DPR RI, menempati Komisi III dan Wakil Ketua Badan Legislatif (2004–2008)
- Anggota Tim Konsultan Ahli pada Badan Pembinaan Hukum Nasional (BPHN) Depkum HAM RI (sekarang)
- Ketua Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia (2008–2013)
- Anggota Dewan PengarahUnit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila (2017–2018)
- Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (2018–2019)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×