kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.443.000   4.000   0,28%
  • USD/IDR 15.405   0,00   0,00%
  • IDX 7.812   13,98   0,18%
  • KOMPAS100 1.184   -0,59   -0,05%
  • LQ45 959   0,88   0,09%
  • ISSI 227   0,13   0,06%
  • IDX30 489   0,88   0,18%
  • IDXHIDIV20 590   1,24   0,21%
  • IDX80 134   -0,05   -0,04%
  • IDXV30 139   -1,25   -0,90%
  • IDXQ30 163   0,24   0,15%

Ini Jurus Pemerintahan Prabowo untuk Capai Pertumbuhan Ekonomi 8%


Jumat, 30 Agustus 2024 / 05:05 WIB
Ini Jurus Pemerintahan Prabowo untuk Capai Pertumbuhan Ekonomi 8%
ILUSTRASI. Presiden terpilih Prabowo Subianto menargetkan pertumbuhan ekonomi 8% pada tahun 2028.?(KONTAN/Fransiskus Simbolon)


Reporter: Siti Masitoh | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden terpilih Prabowo Subianto menargetkan pertumbuhan ekonomi yang cukup ambisius yakni 8% pada tahun ketiga dirinya menjabat atau pada 2028 mendatang.

Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran Laode M. Kamaluddin menyampaikan, bila Indonesia ingin mencapai pertumbuhan 6% hingga 8% dan ini berarti akan keluar dari negara middle income trap, maka investasi harus didorong.

“Untuk capai pertumbuhan 6% hingga 8%, maka rasio investasi terhadap pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) harus mencapai sekitar 40,6%,” tutur Loade dalam agenda Investortrust CEO Forum, Optimisme Baru Pembangunan Ekonomi era Pemerintahan Prabowo – Gibran, Kamis (29/8).

Baca Juga: Di Hadapan PM Singapura, Rosan Roeslani Pamer Target Prabowo Kejar Ekonomi Tumbuh 8%

Laode menyampaikan, untuk mencapai pertumbuhan ekonomi 8%, pemerintahan Prabowo juga akan fokus pada investasi hijau, yang diharapkan bisa mencapai target pengurangan karbon 30%.

Kemudian, meningkatkan investasi asing langsung di tengah terbatasnya pendanaan domestik, serta membangun industri berbasis ekspor dengan memperkuat nilai tukar rupiah terhadap kurs asing.

Adapun beberapa strategi yang disiapkan untuk dorong pertumbuhan ekonomi di antaranya, investasi asing akan disalurkan untuk membangun AI data center, pembangunan Carbon Capture and Storage (CCS), hilirisasi nikel, timah, tembaga, dan bauksit, serta pembangunan IKN.

Baca Juga: Daftar Bansos yang Bakal Dilanjutkan di Era Prabowo-Gibran, Jumlahnya Ada 5

Kemudian dari sisi penguatan industri dalam negeri akan dilakukan dengan pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT), pengolahan bioetanol dan biodiesel, carbon trading, pengembangan proyek tanggul laut, serta penguatan food estate.

Terakhir penguatan UMKM, dilakukan dengan program makan bergizi gratis, renovasi rumah dan sekolah, pengembangan infrastruktur, serta hilirisasi pangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management Principles (SCMP) Mastering Management and Strategic Leadership (MiniMBA 2024)

[X]
×