kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.919.000   -11.000   -0,57%
  • USD/IDR 16.192   -36,00   -0,22%
  • IDX 7.190   -24,63   -0,34%
  • KOMPAS100 1.050   -2,25   -0,21%
  • LQ45 814   -2,06   -0,25%
  • ISSI 226   -0,03   -0,01%
  • IDX30 426   -0,44   -0,10%
  • IDXHIDIV20 502   -2,36   -0,47%
  • IDX80 118   0,00   0,00%
  • IDXV30 119   -0,25   -0,21%
  • IDXQ30 139   -0,35   -0,25%

Indonesia-India koordinasi safeguard fatty alcohol


Jumat, 20 Juni 2014 / 16:01 WIB
Indonesia-India koordinasi safeguard fatty alcohol
ILUSTRASI. Soccer Football - Premier League - Chelsea v Manchester United - Stamford Bridge, London, Britain - October 22, 2022 Manchester United's Lisandro Martinez in action with Chelsea's Raheem Sterling. REUTERS/Tony Obrien 


Reporter: Handoyo | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. Pemerintah Indonesia terus berkoordinasi dengan pengusaha refinery minyak nabati di India terkait rencana menerapkan safeguard terhadap produk fatty alcohol (lemak alkohol) yang diekspor ke negeri Bollywood tersebut.

Bayu Krisnamurthi Wakil Menteri Perdagangan mengatakan, rencana penerapan safeguard tersebut karena adanya kebijakan yang bertolak belakang antara Pemerintah Indonesia dengan India. "Diskusi terus menerus dilakukan," kata Bayu, Jumat (20/6).

Tuduhan safeguard atas produk fatty alcohol dilayangkan sejak awal Februari lalu. Pihak India juga sedang melakukan investigasi dari produsen fatty alkohol Indonesia dengan memberikan kuesioner. Sekedar informasi saja, India akan menerapkan safeguard untuk produk fatty alcohol tersebut lantaran impor yang dilakukan selama ini mengalami peningkatan serta menciderai dan memberikan ancaman yang serius dari produsen lokal setempat.

Perusahaan eksportir Fatty alcohol asal Indonesia yang tujuan ekspornya ke India cukup banyak antara lain, Wilmar, Musim Mas, Permata Hijau, dan Ecogreen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×