kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Hatta: Kedatangan IMF kali ini berbeda


Senin, 09 Juli 2012 / 14:54 WIB
Hatta: Kedatangan IMF kali ini berbeda
ILUSTRASI. Sejumlah siswa-siswi mengikuti proses pembelajaran tatap muka.KONTAN/Fransiskus SImbolon


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Edy Can


JAKARTA. Menteri Kordinator Perekonomian Hatta Rajasa menegaskan kedatangan lembaga Dana Moneter Internasional (IMF) ke Indonesia kali ini saat ini jauh berbeda dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. IMF kali ini meminta Indonesia mengambil peran dalam ketidakpastian ekonomi global.

Hatta menjelaskan, IMF meminta Indonesia berkontribusi mengatasi permasalahan ekonomi global. "Sebagai anggota G20, tentu kita mempertimbangkan sekali soal itu. Bagaimana pun juga perekonomian dunia tengah kolaps," katanya, Senin (/7).

Pasalnya, Hatta mengatakan, kolaps ekonomi global akibat krisis Eropa bakal berimbas pada perekonomian negara lain termasuk Indonesia. Makanya, dia menegaskan pemerintah Indonesia bakal mendengarkan langsung paparan yang disampaikan oleh Direktur IMF Christine Legarde yang akan datang ke Jakarta. "Jadi jangan melihat uangnya darimana ini nanti kita lihat besok itu seperti apa," jelasnya.

Saat ini IMF membutuhkan dana mencapai US$430 miliar untuk membantu menyelamatkan perekonomian global akibat krisis utang di Eropa. Berdasarkan pertemuan KTT G20 di Los Cabos Meksiko, negara-negara G20 memberikan komitmennya untuk memberikan pinjaman dana ke IMF. Indonesia sendiri rencananya bakal memberikan pinjaman sebesar US$1 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×