kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Gubernur BI Optimistis Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,1% Sepanjang 2024


Kamis, 07 November 2024 / 08:18 WIB
Gubernur BI Optimistis Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,1% Sepanjang 2024
ILUSTRASI. Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo memprediksi ekonomi Indonesia akan berada di level 5,1% pada tahun 2024


Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Bank Indonesia (BI) melihat bahwa meski pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III-2024 tercatat sedikit melambat ke level 4,95%, namun diperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2024 masih akan tumbuh 5,1% year on year (YoY).

Hal ini didorong oleh ekspor yang masih cukup baik, investasi yang cukup tinggi, serta konsumsi terutama di kalangan kelompok menengah atas yang tetap solid.

"Kami perkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini sekitar 4,7% hingga 5,5%, kurang lebih sekitar 5,1%," ujar Gubernur BI Perry Warjiyo dalam Rapat Bersama Komisi XI, Selasa (6/11).

Kendati begitu, Perry menekankan bahwa konsumsi di kalangan kelompok bawah masih perlu terus didorong agar dapat mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif.

Baca Juga: Ramalan Gubernur BI Jika Trump Menang: Rupiah Tertekan, Perang Dagang Berlanjut!

"Konsumsi kelompok bawah itu yang menjadi harus terus didorong," katanya.

Terkait dengan inflasi, Perry juga memberikan sinyal positif. BI memperkirakan inflasi pada akhir tahun 2024 akan tercatat sebesar 1,71% sesuai dengan komitmen BI dan pemerintah untuk menjaga stabilitas harga.

Tidak hanya itu, nilai tukar Rupiah juga relatif stabil di tengah gejolak global yang terus berlanjut. BI memperkirakan nilai tukar Rupiah terhadap dolar AS mencapai Rp 15.825 pada akhir 2024.

"Komitmen kami untuk terus menjaga stabilitas dari nilai tukar Rupiah sebagai mandat kami," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×