kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Ekonom: Indonesia Bisa Manfaatkan G20 untuk Tekan Harga Minyak Global


Kamis, 15 September 2022 / 21:25 WIB
Ekonom: Indonesia Bisa Manfaatkan G20 untuk Tekan Harga Minyak Global
ILUSTRASI. Indonesia sebagai pemegang presidensi G20 dinilai memiliki kesempatan yang baik untuk memaksimalkan langkah diplomasinya. REUTERS/Pascal Rossignol


Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesia sebagai pemegang presidensi G20 di tahun ini memiliki kesempatan yang baik untuk memaksimalkan langkah diplomasinya. Dengan mengusung tema "Recover Together, Recover Stronger", Indonesia mengajak seluruh dunia untuk bahu-membahu memulihkan perekonomian global yang berkelanjutan.

Peneliti Center of Food, Energi, and Sustainable Development Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Dhenny Yuartha mengatakan, momentum Presidensi G20 Indonesia bisa mejadi jembatan perdamaian dan meredam konflik antara Rusia dan Ukraina sehingga dapat memperlancar rantai pasok global. Alhasil, kenaikan harga komoditas global seperti minyak mentah bisa ditekan.

"Kalau pertemuan G20 diarahkan untuk memberikan jembatan perdamaian itu, maka sepertinya kenaikan harga minyak dunia juga bisa ditekan," ujar Dhenny dalam Diskusi Online: BBM Naik, Apa Dampaknya Terhadap Komoditi Lain?," Kamis (15/9).

Baca Juga: Indef Menilai BBM Subsidi Tidak akan Bisa Tepat Sasaran, Ini Alasannya

Denny menambahkan, Presidensi G20 juga bisa diarahkan untuk membujuk negara-negara produsen minyak global yang tergabung dalam Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak (OPEC) supaya dapat meningkatkan produksinya.

Namun menurutnya, hal tersebut sangat sulit untuk dilakukan dikarenakan negara-negara penghasil minyak juga mendapat berkah dari kenaikan harga minyak tersebut.

"Karena negara-negara itu juga mendapatkan keuntungan luar biasa, jadi mereka dapat aji mumpung juga untuk memanfaatkan ini," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×