kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.307.000   8.000   0,35%
  • USD/IDR 16.674   -33,00   -0,20%
  • IDX 8.416   21,01   0,25%
  • KOMPAS100 1.166   -1,96   -0,17%
  • LQ45 850   -3,23   -0,38%
  • ISSI 290   -0,38   -0,13%
  • IDX30 446   1,81   0,41%
  • IDXHIDIV20 514   1,16   0,23%
  • IDX80 131   -0,30   -0,23%
  • IDXV30 138   0,06   0,05%
  • IDXQ30 142   0,31   0,22%

Ekonom Core: Harga pangan murah kontradiktif dengan kesejahteraan petani


Minggu, 17 Februari 2019 / 20:43 WIB
Ekonom Core: Harga pangan murah kontradiktif dengan kesejahteraan petani


Reporter: Tane Hadiyantono | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Piter Abdullah, Ekonom Senior Center of Reform on Economics (Core) menilai penyampaian visi dan misi pasangan calon presiden dalam debat di Hotel Sultan, Minggu (17/2) kurang menggembirakan. Bahkan ia menilai Prabowo menyampaikan pandangan kontrakdiktif antara harga pangan murah dan kesejahteraan petani.

Menurutnya, kedua paslon tidak terlihat menempatkan isu tersebut dalam kerangka besar permasalahan dan solusi yang ditawarkan.

"Bahkan paslon no.2 mengulang kembali retorika-retorika yang selama ini sudah ia gaungkan, tanpa menyadari bahwa beberapa yang ia janjikan bersifat kontradiktif. Contohnya saja harga pangan yang murah terjangkau kontradiktif dengan upaya mensejahterakan petani dan meningkatkan produksi,"ujarnya kepada Kontan.co.id, Minggu (17/2).

Sementara menurutnya, paslon no.1 tampak lebih kontrol dan simpatik. Tapi sama dengan paslon no.2 kurang menempatkan isu-isu malam ini dalam gagasan besar mengatasi masalah besar perekonomian nasional dalam rangka mensejahterakan masyarakat indonesia.

"Kalau pengantar ini disampaikan banyak pertanyaan di babak berikutnya bisa dijawab dengan mudah,"imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×