kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.924.000   -8.000   -0,41%
  • USD/IDR 16.210   -85,00   -0,52%
  • IDX 6.897   65,26   0,96%
  • KOMPAS100 1.002   13,05   1,32%
  • LQ45 771   10,32   1,36%
  • ISSI 224   1,60   0,72%
  • IDX30 397   5,48   1,40%
  • IDXHIDIV20 461   5,31   1,16%
  • IDX80 113   1,46   1,31%
  • IDXV30 113   0,44   0,39%
  • IDXQ30 129   1,86   1,47%

Ekonom Bank Permata Sebut Neraca Transaksi Berjalan Masih Surplus di Kuartal I 2023


Senin, 22 Mei 2023 / 20:44 WIB
Ekonom Bank Permata Sebut Neraca Transaksi Berjalan Masih Surplus di Kuartal I 2023
ILUSTRASI. Neraca Transaksi Berjalan: Kapal pandu melintas dengan latar belakang terminal peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta,


Reporter: Maria Gelvina Maysha | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede memperkirakan, neraca transaksi berjalan pada kuartal I-2023 akan surplus US$3,8 miliar atau sekitar 1,1% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).

Neraca transaksi berjalan yang surplus tersebut, dipengaruhi oleh kinerja neraca perdagangan barang yang masih mencatatkan surplus. Selain itu mempertimbangkan harga komoditas ekspor yang masih di atas level sebelum pandemi sekalipun terus mengalami normalisasi.

Meski mencetak surplus, Josua menyebut kalau neraca transaksi berjalan pada Kuartal-I ini lebih rendah dibandingkan surplus transaksi berjalan pada kuartal II-2022 hingga kuartal IV-2022.

Penurunan ini dipengaruhi oleh turunnya surplus neraca perdagangan yang sepanjang kuartal I-2023 tercatat $12,3 miliar.

Baca Juga: Transaksi Berjalan Masih Akan Mencetak Surplus

Sementara itu, neraca transaksi finansial dan modal juga diperkirakan surplus $3,8 miliar ditopang oleh surplus investasi langsung dan investasi portofolio.

“Seperti yang kita ketahui, realisasi PMA pada kuartal I-2023 tercatat US$12 miliar, sementara aliran modal asing di pasar keuangan sepanjang kuartal I-2023 tercatat net inflow sekitar US$4,7miliar,” ujar dia kepada Kontan.co.id, Senin (22/5).

Jadi secara keseluruhan, neraca pembayaran pada kuartal I-2023 diperkirakan akan mencetak surplus US$7,6 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×