Sumber: Kompas.com | Editor: Hendra Gunawan
BANDUNG. Wali Kota Bandung Ridwan Kamil telah menyepakati pembangunan 15 Apartemen Rakyat kelas menengah ke bawah di Kota Bandung. Menurut pria yang akrab disapa Emil ini, Apartemen Rakyat tersebut ditujukan untuk buruh atau karyawan masyarakat kelas menengah bawah.
Harga yang akan dilepas untuk satu unit apartemen dapat dikatakan terjangkau untuk masyarakat kelas menengah ke bawah. Satu unit apartemen berkisar Rp 50 juta hingga Rp 260 juta.
"Jadi, dengan harga yang murah, mereka (buruh) yang penghasilannya hanya Rp 1,5 juta per bulan sudah bisa punya apartemen," kata Emil di Pendopo Kota Bandung, Jalan Dalem Kaum, Kota Bandung, Rabu (3/12).
Lebih lanjut, Emil menambahkan, proyek pembangunan 15 Apartemen Rakyat tersebut didanai oleh tiga kelompok pembiayaan. Yang pertama, kata dia, adalah bantuan dari BPJS Ketenagakerjaan, kemudian yang kedua berasal dari APBN, dan yang ketiga berasal dari lelang partisipasi investor. "Jadi, kalau mau membantu pun harus dilelang," katanya.
Emil mengatakan, proyek pembangunan Apartemen Rakyat tersebut juga telah mendapatkan restu dari Wakil Presiden Jusuf Kalla. "Target tahun 2015 ada lima lokasi yang bisa dibangun dengan dukungan dari berbagai pihak, tentunya oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla yang akan membantu agar dana BPJS Ketenagakerjaan bisa dipakai untuk investasi perumahan," kata dia.
Untuk saat ini, lima Apartemen Rakyat yang didahulukan pembangunannya tengah dirancang oleh arsitek-arsitek Kota Bandung agar desain ke depan setelah ditempati bisa nyaman. (Putra Prima Perdana)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News