kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.938.000   14.000   0,73%
  • USD/IDR 16.305   -18,00   -0,11%
  • IDX 7.120   51,08   0,72%
  • KOMPAS100 1.038   7,94   0,77%
  • LQ45 802   5,14   0,65%
  • ISSI 230   2,46   1,08%
  • IDX30 417   1,26   0,30%
  • IDXHIDIV20 489   1,03   0,21%
  • IDX80 117   0,69   0,59%
  • IDXV30 119   -0,22   -0,19%
  • IDXQ30 135   -0,09   -0,07%

Danantara Kantongi Dividen BUMN Rp 120 Triliun Buat Modal Investasi


Selasa, 03 Juni 2025 / 18:59 WIB
Danantara Kantongi Dividen BUMN Rp 120 Triliun Buat Modal Investasi
ILUSTRASI. Managing Director Finance Danantara, Arief Budiman.


Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara diketahui bakal mengelola dana senilai Rp 120 triliun yang berasal dari dividen Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sepanjang tahun ini.

Managing Director Finance BPI Danantara, Arief Budiman menjelaskan dividen tersebut bakal menjadi modal utama investasi sovereign wealth fund yang diluncurkan oleh Presiden Prabowo Subianto pada Februari 2025 lalu.

“Jadi tahun ini kurang lebih dividen yang dikontribusikan adalah Rp 120 triliun. Jadi, bagaimana kita bisa meningkatkan nilai kontribusi dividen ini yang akan dikelola dan direinvestasikan kembali oleh Danantara,” jelasnya dalam agenda Sumitronomics di Jakarta, Selasa (3/6).

Baca Juga: Percepat Investasi Sektor Strategis, Danantara Gandeng Crédit Agricole CIB

Selain akan fokus memaksimalkan modal dividen tersebut, Danantara juga disebut bakal membentuk holding investasi guna mengoptimalkan tiap aset yang ada di BUMN.

“Dan ada pilar ketiga yaitu menambah kapasitas investasi. Jadi, selain dari dividen yang direalokasikan untuk berinvestasi sendiri oleh Danantara holding investasi, diharapkan dia juga bisa menarik co-investment,” tambahnya.

Adapun khusus untuk tahun ini, Danantara menargetkan untuk melakukan investasi sebesar US$ 5 miliar dolar atau Rp 81,5 triliun (kurs: Rp 16.300).

Baca Juga: Danantara Gandeng Bank Terkemuka Prancis, Dorong Transformasi Besar di Sektor Ini

Arief mengungkapkan, sektor yang bakal disasar Danantara untuk menanamkan modalnya dilihat dari beberapa faktor, pertama bagaimana dampaknya terhadap perekonomian Indonesia, kedua seberapa besar imbal hasilnya (return) dan ketiga peluangnya.

Dia menyebutkan ada delapan sektor yang bakal disasar antara lain, mineral, renewables energy, infrastruktur digital, kesehatan, layanan keuangan (financial services), infrastruktur utilitas, kawasan industri dan pangan.

Saat ini kita melihat bahwa untuk tahun 2025 diharapkan kita bisa melakukan investasi sekitar US$ 5 miliar dalam enam sampai sembilan bulan yang tersisa," pungkasnya.

Baca Juga: Danantara Targetkan Investasi US$ 5 Miliar pada Tahun 2025, Apa Saja Sektornya?

Selanjutnya: IHSG Turun Lagi Mendekati 7.000, Dana Asing Mengalir Keluar pada Selasa (3/6)

Menarik Dibaca: 5 Manfaat Minum Teh Hijau untuk Diet, Ampuh Bakar Lemak Lebih Cepat!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×