Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Pada periode September 2019–Maret 2020, Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) dan Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) mengalami peningkatan. Indeks Kedalaman Kemiskinan pada Maret 2020 sebesar 1,61, naik dibandingkan September 2019 yang sebesar 1,50. Demikian juga dengan Indeks Keparahan Kemiskinan, pada periode yang sama mengalami peningkatan dari 0,36 menjadi 0,38.
Baca Juga: Penduduk miskin meningkat, ekonom: Pemerintah harus sigap salurkan bantuan
Indeks kedalaman kemiskinan adalah ukuran rata-rata kesenjangan pengeluaran masing-masing penduduk miskin terhadap garis kemiskinan. Indeks keparahan kemiskinan memberikan gambaran mengenai penyebaran pengeluaran diantara penduduk miskin.
Berikut jumlah dan persentase penduduk miskin terbanyak berdasarkan provinsi per Maret 2020:
1. Jawa Timur 4,42 juta jiwa (11,09%)
2. Jawa Tengah 3,98 juta jiwa (11,41%)
3. Jawa Barat 3,92 juta jiwa (7,9%)
4. Sumatera Utara 1,28 juta jiwa (8,75%)
5. Nusa Tenggar Timur/NTT 1,15 juta jiwa (20,90%).
Baca Juga: Indef ramal jumlah penduduk miskin akan naik sekitar 30 juta orang di akhir 2020
Sementara itu, berikut lima provinsi dengan jumlah dan persentase penduduk miskin terendah per Maret 2020:
1. Kalimantan Utara/Kaltara 51.790 jiwa (6,8%) 2. Kepulauan Bangka Belitung 68.390 jiwa (4,53%)
3. Maluku Utara 86.370 jiwa (6,78%)
4. Kepulauan Riau 131.970 jiwa (5,92%)
5. Kalimantan Tengah 132.940 (4,82%).
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Lima Provinsi di Indonesia dengan Penduduk Miskin Terbanyak, Mana Saja?"
Penulis : Mutia Fauzia
Editor : Bambang P. Jatmiko
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News