kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Buka konferensi Forum Rektor, Jokowi minta perguruan tinggi kerjasama dengan industri


Sabtu, 04 Juli 2020 / 11:11 WIB
Buka konferensi Forum Rektor, Jokowi minta perguruan tinggi kerjasama dengan industri
ILUSTRASI. Presiden Jokowi


Reporter: Abdul Basith Bardan | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo mendorong perguruan tinggi untuk aktif membangun kerja sama dengan industri. Hal itu ia sampaikan di depan para rektor saat membuka konferensi Forum Rektor Indonesia (FRI). 
Kerjasama bisa dilakukan dengan industri terdekat mau pun program studi yang punya kedekatan dengan sektor industri.

"Perguruan tinggi bisa bekerjasama untuk penelitian dan pengembangan teknologi untuk research and development di dunia industri dan sekaligus untuk pengembangan ilmu murni," ujar Jokowi saat membuka Konferensi FRI secara daring di Istana Bogor, Sabtu (4/7).

Baca Juga: Pemerintah dorong inovasi dan riset, ini prioritas riset nasional 2020-2024

Kerjasama perguruan tinggi dengan industri juga bisa dimanfaatkan untuk pengalaman kerja bagi mahasiswa. Selain dengan pelaku industri, Jokowi juga mendorong perguran tinggi membuka peluang belajar bagi mahasiswa di luar kelas.

Ia berharap kampus dapat membuka kesempatan belajar secara langsung dengan praktisi. Baik wirausahawan, kepada praktisi pemerintahan, kepada praktisi hukum dan kepada para pelaku lapangan lainnya.

"Agar mahasiswa bisa menangkap perubahan yang dinamis, perubahan dunia yang dinamis yang dipicu oleh disrupsi dah hyper kompetisi yang terjadi sekarang ini," terang Jokowi.

Jokowi menjelaskan bahwa dalam kondisi saat ini perubahan bisa terjadi dengan cepat. Dengan turun secara langsung diharapkan mahasiswa tidak hanya menangkap realitas melalui bacaan tetapi juga dengan menyaksikan secara langsung di lapangan.

Presiden ketujuh Indonesia tersebut juga mendorong kerjasama antar perguruan tinggi. Antara lain dengan berbagi pengalaman secara daring, berbagi kurikulum dan silabus, berbagi koleksi perpustakaan secara daring, berbagi dosen dan perkuliahan secara daring.

"Untuk maju bersama memajukan seluruh mahasiswa di seluruh Indonesia," jelas Jokowi.

Baca Juga: Serba-serbi UTBK-SNMPTN 2020, asa di tengah pandemi

Perguruan tinggi juga diharapkan dapat membangun karakter mahasiswa. Sehingga suasana kampus harus memperkokoh rasa kebangsaan, menghargai kebhinekaan dalam persaudaraan dan persatuan, berintegritas tinggi dan antikorupsi serta penuh toleransi dan menghargai demokrasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×