kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

BPS Catat Inflasi Maret 2024 Sebesar 0,52% Secara Bulanan


Senin, 01 April 2024 / 11:22 WIB
BPS Catat Inflasi Maret 2024 Sebesar 0,52% Secara Bulanan
ILUSTRASI. Pedagang melayani?pelanggan saat jual beli kebutuhan pokok di pasar tradisional Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat, Rabu (31/1/2024). (KONTAN/Cheppy A. Muchlis)


Reporter: Siti Masitoh | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Kondisi inflasi Indonesia pada Maret 2023 mengalami peningkatan, jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, inflasi pada Maret 2024 sebesar 0,52% secara bulanan month on month (MoM), atau lebih tinggi bila dibandingkan dengan kondisi inflasi pada Februari 2024 yang sebesar 0,37% MoM.

Plt Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti menyampaikan, pada Maret 2024 secara tahunan terjadi inflasi 3,05% atau year on year (YoY). Sedangkan inflasi secara tahun kalender (Maret 2024 terhadap Desember 2023) mencapai 0,93% year to date (YtD).

“Tingkat inflasi bulanan Maret 2024, relatif lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya dan bulan yang sama tahun lalu,” tutur Amalia dalam konferensi pers, Senin (1/4).

Baca Juga: BPS Beberkan Tiga Wilayah dengan IPH Tertinggi pada Minggu Keempat Maret 2024

Amalia menjelaskan, inflasi pada Maret 2024 ini terutama didorong oleh inflasi kelompok pengeluaran makanan, minuman dan tembakau. Kelompok tersebut pada Februari 2024 mencatat inflasi sebesar 1,42% MoM dengan andil inflasi sebesar 0,41%.

Sementara komoditas utama penyumbang inflasi adalah telur ayam ras dengan andil 0,09%, daging ayam ras dengan andil 0,09%, beras dengan andil inflasi 0,09%, serta cabai rawit dengan andil inflasi sebesar 0,02%, serta bawang putih dengan andil inflasi 0,02%.

Kemudian, pada kelompok makanan, minuman dan tembakau juga terdapat beberapa komoditas yang menyumbang andil deflasi. Diantaranya, cabai merah dan tomat dengan andil deflasi masing-masing sebesar 0,2%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×